Page 20 - lanskapekoriparian
P. 20
Setiap pemegang izin yang tidak melaksanakan kewajiban sebagaimana dimaksud dalam
Pasal 59 PP 38/2011 dikenai sanksi administratif oleh pemberi izin sesuai dengan
ketentuan perundang-undangan.
Pemegang izin dapak dikenakan sanksi selain yang diatur dalam Pasal 59 PP
38/2011 dalam hal pelaksanaan kegiatan pada ruang sungai yang dilakukan oleh
pemegang izin menimbulkan:
(1) kerusakan pada ruang sungai dan/atau lingkungan sekitarnya, wajib melakukan
pemulihan dan/atau perbaikan atas kerusakan yang ditimbulkannya; dan/atau
(2) kerugian pada masyarakat, wajib mengganti biaya kerugian yang dialami
masyarakat.
2.2. Pengertian Riparian
Sempadan / riparian sungai adalah salah satu dari komponen pembentuk daerah aliran air
sungai (DAS) yang didefinisikan sebagai kawasan sepanjang kiri kanan sungai termasuk
untuk sungai buatan/kanal/saluran irigasi primer yang mempunyai manfaat penting untuk
mempertahankan kelestarian fungsi sungai (Keppres No 32 th 1990).
Fungsi dari riparian sungai akan sangat berperan dalam mempengaruhi kualitas
lingkungan dan air pada badan sungai ini dimana semakin lebar sempadan/riparian sungai
dengan fungsi ekologis yang dominan akan berperan positif terhadap kualitas lingkungan
sungai ini. Sempadan Sungai sering juga disebut dengan bantaran sungai (Gambar ...).
Namun terdapat sedikit perbedaan diantara keduanya yaitu, bantaran sungai adalah
daerah pinggir sungai yang tergenangi air saat banjir (flood plain). Bantaran sungai bisa
juga disebut bantaran banjir. Sedang sempadan/riparian sungai adalah daerah bantaran
banjir ditambah lebar longsoran tebing sungai (sliding) yang mungkin terjadi, lebar
bantaran ekologis, dan lebar keamanan yang diperlukan terkait dengan letak sungai (misal
areal permukiman dan non permukiman. Sempadan sungai tidak dapat dipisahkan dengan
badan sungainya (alur sungai) karena secara hidrolis dan ekologis merupakan satu
kesatuan (Farid, 2016).