Page 95 - E-BOOK KIMIA ANALITIK
P. 95
1. Menentukan kesadahan sementara dan kesadahan total dengan titrasi
kompleksometri
2. Menyimpulkan hasil percobaan
4. Fenomena (permasalahan)
Pernahkah anda memperhatikan dasar ketel yang selalu anda gunakan
untuk memasak air? Semakin lama dasar ketel tersebut akan semakin tebal.
Mengapa? Kerak yang terbentuk pada dasar ketel akan menyebabkan penghantaran
panas terhambat, sehingga untuk memanaskan air akan membutukan pemanasan
yang lebih lama.
Kerak yang terbentuk pada dasar ketel disebabkan oleh air sadah. Air
2+
2+
sadah adalah air yang mengandung ion Ca atau Mg . Air sadah bukan merupakan
air yang berbahaya, karena memang ion-ion tersebut dapat larut dalam air. Akan
2+
tetapi dengan kadar Ca yang tinggi akan menyebabkan air menjadi keruh.
Walaupun tidak berbahaya, ternyata air sadah dapat menyebabkan beberapa
2+
kerugian, antara lain sabun menjadi kurang berbuih. Hal ini terjadi karena ion Ca
2+
atau Mg dapat bereaksi dengan sabun membentuk endapan.
2+
+
Ca (aq) + 2RCOONa (aq) → Ca(RCOO)2 (s) + 2Na (aq)
Gambar 6.8. Panci berkerak karena menggunakan air sadah
Dengan terbentuknya endapan, maka fungsi sabun sebagai pengikat
kotoran menjadi kurang atau bahkan tidak efektif. Sabun akan berbuih kembali
2+
2+
setelah semua ion Ca atau Mg yang terdapat dalam air mengendap. Lain halnya
2+
2+
dengan detergen, detergen tidak bereaksi dengan ion Ca atau Mg sehingga
detergen tidak terpengaruh oleh air sadah.
Air sadah dapat menyebabkan terbentuknya kerak pada dasar ketel yang
selalu digunakan untuk memanaskan air. Sehingga untuk memanaskan air tersebut
79