Page 18 - ebook
P. 18
lain: bagaimana awal mula keberadaan, bentuk dan fungsi pertunjukan Tari Telek di
Banjar Kangin Desa Adat Panjer Denpasar Selatan. Menggunakan metode penelitian
deskriptif kualitatif untuk mengetahui awal mula keberadaan, bentuk, dan fungsi tari
telek. Dengan lokasi penelitian di Banjar Kangin Desa Adat Panjer Denpasar Selatan,
dilakukan teknik pengumpulan data dengan teknik observasi, wawancara, studi
kepustakaan, dan studi dokumentasi. Kemudian dianalisis kembali hingga penarikan
kesimpulan dan dikemas dalam sebuah laporan penelitian.
2.3 Landasan Teori
Landasan teori adalah sebuah konsep dari sebuah pernyataan yang sistematis dan
memiliki variable dalam sebuah penelitian. Karena konsep dari pernyataan tersebut akan
menjadi sebuah landasan yang kuat dalam penelitian yang akan dilakukan. Dalam
penelitian penggalian seni tradisi ini menggunakan teori pendekatan etnokoreologi yang
dikemukakan oleh Maquet 1971 dan Royce 1977 dalam makalah sebuah prosiding oleh
Tati Narawati yang berjudul Etnokoreologi: Pengkajian Tari Etnis dan Kegunaannya
dalam Pendidikan Seni (Proceeding of the Intenational Seminar on Languages and Arts.
FBS. Universitas Negeri Padang. Tahun 2013). Istilah etnokoreologi merupakan istilah
barat yang digunakan sebagai pengganti dari kata etnologi tari dan antropologi tari,
dimana istilah etnokoreologi lebih tepat digunakan dalam penelitian yang mencakup
aspek tekstual dan kontekstual dengan pendekatan multi disiplin. Seni tari Bali yang
merupakan hasil dari cipta, rasa, dan karsa masyarakat Bali mengandung symbol budaya,
nilai etnis, dan estetis dari masyarakatnya. Sehingga perlu adanya sebuah pendekatan
yang dapat mencakup aspek-aspek tekstual dan kontekstual berdasarkan perspektif seni
tradisi Bali. Oleh karena itu melalui pendekatan etnokoreologi penelitian penggalian seni
tradisi Tari Telek di Banjar Kangin Desa Adat Panjer Denpasar Selatan ini dapat
menganalisis awal mula keberadaan tari, bentuk, dan fungsi tari hingga keterlibatan
masyarakat pendukung tari tersebut dalam peletarian seni tradisi setempat. Sebab tari Bali
merupakan seni multidisiplin yang merupakan hasil cipta, rasa, dan karsa dari masyarakat
Bali, di dalamnya mengandung nilai dan kepercayaan yang dianut masyarakat Bali, yang
18