Page 56 - EKO_E-BOOK GEOMETRIK JALAN TOL_Neat
P. 56
4.6.9 Tikungan Berurutan
Ada dua macam standar bentuk tikungan berurutan:
a. Tikungan berurutan searah, yaitu dua atau lebih tikungan dengan arah belokan yang
sama tetapi dengan jari jari yang berbeda
b. Tikungan berurutan balik arah, yaitu dua atau lebih tikungan dengan arah belokan
yang berbeda.
Penggunaan tikungan berurutan harus dipertimbangkan berdasarkan perbandingan R1
dan R2, dimana dapat ditetapkan bahwa R1 adalah jari:jari tikungan yang lebih besar.
Ketentuan untuk tikungan berurutan adalah sebagai berikut:
a. Setiap tikungan berurutan harus disisipi bagian lurus yang memiliki kemiringan
normal dengan ketentuan sebagai berikut:
1) Pada tikungan berurutan searah, panjang bagian lurus paling tidak 20 m
2) Pada tikungan berurutan balik arah panjang bagian lurus paling tidak 30 m
b. Jika R2/R1 > 2/3, maka tikungan berurutan searah harus dihindarkan
c. Jika R2/R1 < 2/3, maka tikungan berurutan balik arah harus disisipi bagian lurus atau
bagian spiral/clothoide.
Gambar 4.20. Tikungan berurutan Gambar 4.21. Tikungan berurutan
searah yang harus searah dengan sisipan
dihindarkan. bagian lurus
minimum.
Gambar 4.22. Tikungan berurutan Gambar 4.23. Tikungan berurutan balik
balik arah yang arah dengan sisipan
harus dihindarkan. bagian lurus
minimum.
44