Page 76 - AGRIBISNIS BUDIDAYA TANAMAN PANGAN Jilid 1
P. 76

AGRIBISNIS TANAMAN SAYURAN




               f o r m u l a s i   t e p u n g / k g   b e n i h ) ,    untuk mematikan pupa dan pemberian
               p e n a n a m a n   s e r e m p a k ,   d a n    mulsa  untuk  niche  predator  dan
               penyemprotan  tanaman  berumur  5–7        berkembangnya  mikroorganisme
               hari dengan insektisida atau Cendawan      entomopatogen tanah.
               B.  bassiana.  Penggunaan  insektisida   11.Pengendalian penyakit
               sintetik  hanya  dianjurkan  di  daerah     Penyakit  yang  banyak  menginfestasi
               endemik.
                                                          tanaman jagung adalah penyakit bulai
              Ngengat  penggerek  batang  aktif  di       (Peronosclerospora  spp),  penyakit
               malam hari dan meletakan telur dalam       bercak  daun  (Bipolaris  maydis),
               kelompok  30–50  butir.  Dengan  umur      p e n y a k i t   h a w a r   d a u n
               ngengat  sekitar  7–11  hari,  total  telur   (Helminthosporium  turcicum),  dan
               yang diletakan bisa mencapai 602–817       penyakit karat (Puccinia polysora).
               butir  dan  telur  ini  berumur  3–4  hari.     Penyakit  bulai  disebabkan  oleh
               Larva yang menetas dari telur berwarna     cendawan  Peronosclerospora  maydis
               putih  kekuningan  makan  pada    daun,     dan  Peronosclerospora  philippinensis.
               bagian alur bunga jantan dan kemudian      Selain  itu  terdapat  juga  spesies
               menggerek batang, umur larva berkisar      Peronosclerosporasorghii,  namun
               antara  17–  30  hari.  Pupa  biasanya     hanya  terbatas  di    dataran  tinggi
               dibentuk  di  dalam  batang,  berwana      Brastagi,  Sumatera  Utara  dan  Batu,
               coklat kemerah merahan dan  berumur        Malang  Jawa  Timur.  Gejala  tanaman
               6–9 hari. Gejala serangan larva ini bisa   jagung  terserang  cendawan  ini
               dilihat  dengan  adanya  lubang  kecil     terutama  terlihat  pada  tanaman  muda
               pada  daun,  lubang  gerekan  pada         yaitu adanya tepung putih pada pangkal
               batang,  bunga  jantan  dan  pangkal       daun  dan  tepung  ini  hilang  sejalan
               tongkol, serta tassel yang mudah patah.    dengan  hilangnya  embun.  Selain  itu
               Hama  ini  bisa  dikendalikan  dengan      d a u n   b e r w a r n a   p u t i h   s a m p a i
               penanaman  jagung  yang  tepat  waktu,     kekuningan  diikuti  dengan  garis  garis
               intercropping varietas jagung berbeda      klorotik.  Infeksi  cendawan  pada
               atau intercropping dengan kedelai atau     tanaman  muda  dapat  menghambat
               kacang  tanah,  dan  pemotongan            pembentukan tongkol, sedangkan pada
               sebagian  bunga  jantan,  empat  dari      tanaman  yang  lebih  tua,  hanya
               enam baris tanaman.
                                                          menghambat  pertumbuhan,  tongkol
              Imago  betina  Helicoverpa  armigera        masih bisa terbentuk. Penyakit ini dapat
               meletakan  telur  pada  rambut  jagung     dikendalikan  dengan  menggunakan
               dengan rata rata 730 butir dan telur ini   varietas tahan seperti Bima-3, Bima-8,
               menetas  tiga  hari  setelah  diletakan.   Bima-9, Bima-14 batara, Bima-16, Bima-
               Larva  berkembang  selama  13  hari        17,  Bima-18,  dan  Bima-20-URI,
               sampai  dengan  21  hari  dan  pra  pupa   perlakuan  benih  dengan  cendawan
               dalam tanah selama satu sampai empat       Trichoderma sp., penanaman serentak,
               hari. Puda juga hidup dalam tanah yang     dan sanitasi tanaman terserang.
               bervariasi antara enam hari sampai 30      Penyakit bercak daun disebabkan oleh
               hari.  Gejala  serangan  adalah  adanya    cendawan  Bipolaris  maydis  ras  O  dan
               gerekan  pada  ujung  tongkol  dan         ras T. Gejala khas serangan cendawan
               rusaknya  biji  muda  sehingga             ini  dapat  dilihat  pada  daun  yaitu
               menurunkan kualitas dan kuantitas biji     berupapa bercak berbentuk kumparan
               jagung.  Hama  ini  bisa  dikendalikan     yang  awalnya  berwarna  hijau
               dengan  pengolahan  tanah  yang  baik


                                                  71
   71   72   73   74   75   76   77   78   79   80   81