Page 17 - Sejarah-Materi Kelas X XI XII yusufstudi.com
P. 17
Indonesia. EIC dapat melewati jalan Portugis tetapi gagal untuk masuk Indonesia.
Sejak pertama kali tiba di Indonesia tahun 1604, EIC mendirikan kantor-kantor
dagangnya. Di antaranya di Ambon, Aceh, Jayakarta, Banjar, Japara, dan
Makassar. Pada tahun 1811, Inggris kembali melakukan penyerangan Terhadap
Belanda untuk dapat menguasai Indonesia. Ketika melakukan penyerangan itu
Gubernur Jendral Deandels tengah dipanggil untuk kembali ke Belanda dan
digantikan oleh Gubernur Jendral Jan Jansen. Penyerangan yang dilakukan Ingris
dapat melupuhkan kekuasaan Belanda. sehingga belanda menyerahkan
kekuasaannya di Indonesia kepada Inggris.
Penyerahan kekuasaan ditandai dengan di buatnya sebuah perjanjian, yang
disebut dengan "Perjanjian Tuntang" pada tanggal 18 sepember 1811, yang
berisikan:
a. Seluruh Jawa dan sekitarnya diserahkan kepada Inggris.
b. Semua tentara Belanda menjadi tawanan Inggris
c. Semua pegawai Belanda yang mau bekerja sama dengan Inggris
dapat memegang jabatannya terus
d. Semua hutang pemerintah Belanda yang dahulu, bukan menjadi
tanggung jawab Inggris.
Satu minggu sebelum perjanjian itu dilakukan, Raja Lord Minto yang
berkedudukan di India, mengangkat Thomas Stamford Raffles sebagai Wakil
Gubernur . Sehingga Raffles memiliki kekusaan penuh di Indonesia. Kedatangan
Raffles di Indonesia mendapat sebuah penyambutan yang hangat dari pada Raja-
Raja Melayu saat itu. Raffles datang pertama kali ke Indonesia dengan keadaan
dimana rakyat menderita dengan semua perjanjian yang telah dibuat oleh
Belanda. sehingga Raffles membuat sebuah kebijakan baru meliputi:
1. Bidang Birokrasi Pemerintahan
a. Pulau Jawa dibagi menjadi 16 karesidenan
b. Mengubah sistem pemerintahan yang semula dilakukan oleh penguasa
pribumi menjadi sistem pemerintahan kolonial yang bercorak barat.
c. Bupati-bupati atau penguasa-penguasa pribumi dilepaskan
kedudukannya sebagai kepala pribumi secara turun-temurun. Mereka
dijadikan pegawai pemerintah kolonial yang langsung di bawah
kekuasaan pemerintah pusat.
2. Bidang Perekonomian dan Keuangan
a. Petani diberikan kebebasan untuk menanam tanaman ekspor
b. Penghapusan pajak hasil bumi (contingenten) dan sistem penyerahan
wajib (Verplichte Leverantie)
c. Menetapkan sistem sewa tanah (landrent).
d. Pemungutan pajak pada mulanya secara perorangan menjadi
dibayarkan kepada kolektor yang dibantu kepala desa tanpa melalui
bupati.
3. Bidang Sosial
a. Penghapusan kerja rodi (kerja paksa)
b. Penghapusan perbudakan
4. Bidang Pendidikan
a. Ditulisnya buku berjudul History of Java
b. Memberikan bantuan kepada John Crawfurd untuk mengadakan
penelitian yang menghasilkan buku berjudul History of the East Indian
Archipelago