Page 13 - E MODUL LEMBAGA KEUNGAN SYARIAH - NADYA MEYLANI HOTMAIDA SIBARANI - 1834021315
P. 13

permusuhan.  Menjauhinya  berarti  terhindar  dari  kerusakan  dan  akan
                                                        1
                           mendapatkan keberuntungan.
                           Perjudian tidak harus berupa permainan, tetapi semua aktifitas yang didalamnya

                           mengandung  pengaduan  nasib  termasuk  dalam  kategori  judi.  Misalnya,
                           seseorang yang bertransaksi jual beli terhadap ikan yang masih ada di lautan atau

                           burung yang ada di angkasa.

                        b.  Riba
                           Riba adalah tambahan keuntungan dari pokok pinjaman. Riba termasuk perilaku

                           yang tidak terpuji  karena merugikan orang lain.  Pelaku riba di  gambarkan al
                                                                       2
                           qur‟an sebagai orang yang kerasukan syaitan.
                           Riba dilarang oleh islam karena pelaku riba mendapatkan keuntungan dari orang

                           lain tanpa bekerja. Sementara teori muamalah islam disebutkan al-ghunmu bi al-
                                                                                       3
                           ghurmi keuntungan atau pendapatan itu hadir bersama resiko.
                        c.  Menafkahkan Harta
                           Infaq adalah memberikan harta tanpa kompetensi apa-pun Al-Qur‟an agar orang

                                                                            4
                           yang  mampu  menginfakkan    sebagian  hartanya  .   Dalam  islam,  pemilik  harta
                           bukanlah  pemilik  mutlak  harta  tersebut.  Tetapi  didalamnya  terselip  hak  para

                                                         5
                           fakir miskin dan para peminta.  Prinsip ini ditekankan agar kaum aghniya’ tidak
                           sewenang-wenag dengan kekayaannya.
                        d.  Menunaikan zakat

                           Walaupun taklifnya sama dengan infaq, yaitu orang-orang yang mampu, tetapi
                           zakat  lebih  ditekankan  pada  penunaiannya.  Karena  zakat  merupakan  rukun










               1
                 Dalam surat al-Maidah : 90-91 : “Hai orang-orang yang beriman, sesungguhnya meminum
               khamr,berjudi,berkorban untuk berhala,mengundi nasib dengan panah,adalah perbuatan keji termasuk
               perbuatan syaitan. Maka jauhilah perbuatan-perbuatan itu agar kamu mendapat keberuntungan.
               Sesungguhnya syaitan itu hendak bermaksud menimbulkan permusuhan dan kebencian diantara kamu
               lantaran khamr dan judi,dan menghalangi kamu dari mengingat Allah dan sembahyang,maka berhentilah
               kamu dari perbuatan itu.”
               2
                Lihat al baqoroh: 275: ‘’ orang-orang yang makan atau mengambil riba tidak dapat berdiri melainkan seperti
               berdirinya orang yang kemasukan syeitan lantaran (tekanan) penyakit gila....”
               3
                Adiwarman A. Karim, Bank Islam Analisis Fiqh dan Keuangan (jakarta: EIT, 2003),  hlm. Vii.
               4
                Lihat al baqoroh : 3: ‘’ mereka yang beriman kepada tang ghaib, yang mendirikan shalat, dan menafkahkan
               sebagian rizqi yang kami anugrahkan kepada mereka. ‘’ instrusi yang sama juga di temukan dalam al baqoroh:
               195 dan al thalaq:7.
               5
                ”Di dalam harta mereka terdapat hak para pengemis yang meminta-minta dan para fakir miskin yang tidak
               mendapat bagian”.
   8   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18