Page 14 - E MODUL LEMBAGA KEUNGAN SYARIAH - NADYA MEYLANI HOTMAIDA SIBARANI - 1834021315
P. 14

Islam.  Ia  harus  dilaksanakan  setiap  tahun  dari  penghasilan  yang  kita  peroleh.
                                                                                                        6
                           Secara detail al-Quran memperinci dengan kedelapan golongan mustahiq zakat.
                        C.  As –Sunnah atau Al – Hadist

                           As – Sunnah atau Al – Hadist merupakan sumber hukum Islam kedua setelah Al-
                           Qur‟an.  Apa-apa  yang  masih  samar  dan  belum  disebutkan  dalam  al-Qur‟an

                           biasanya  ditemukan  dalam  al-  Hadist.  Beberapa  nilai  Etikal  yang  ditegaskan
                           dalam al-Hadist bertalian dengan perilaku mua‟amalah manusia adalah sebagai

                           berikut.

                              a.  Penipuan (Ghabn)
                                 Ghabn adalah memebeli sesuatu dengan harga yang lebih tinggi dari harga

                                 rata-rata, atau dengan haerga yang lebih rendahdari rata-rata. Dalam hadist

                                 ditegaskan  “Apabila  kamu  menjual,  maka  katakanlah  :  “Tidak  ada
                                            7
                                 penipuan”. Hadist  ini  jelas  mengharamkan  praktik  Ghabn.  Namun  jika
                                 penipuan  itu  tidak  dalam  jumlah  besar  dan  bernuansa  penawaran,  maka
                                 diperbolehkan. Hal tersebut tidak termasuk Ghabn, melainkan ketangkasan

                                                   8
                                 dalam berjual beli.
                              b.  Penipuan dalam Jual Beli (Tadlis)

                                 Tadlis  adalah  penipuan  dalam  jual  beli  yang  dilakukan  oleh  penjual

                                 ataupun  oleh  pembeli.  Penipuan  penjual  seperti  menyembunyikan  cacat
                                 barang padahal dia mengetahuinya, atau menjadi dengan cara mengelabui

                                 agar  pembeli  tidak  mengetahuinya.  Sedangkan  penipuan  pembeli  seperti
                                 memanipulasi  alat  pembayarannya  dengan  uang  palsu  atau  uang  yang

                                       9
                                 rusak.  Atau dapat pula pembeli menipu dengan xara merendahkan harga
                                 barang  yang  ia  beli  sebelumnya  atau  dengan  membandingkan  bahwa

                                 ditempat lain harga barang tersebut lebih murah. Padahal sejatinya pembeli

                                 tahu bahwa itu bohong.



               6
                Surat at-Taubah60: “Sesungguhnya zakat-zakat itu, hanyalah untuk orang-orang fakir, orang-orang miskin,
               pengurus-pengurus zakat, para muallaf yang dibujuk hatinya, untuk memerdekakan budak, orang-orang
               berhutang untuk jalan Allah dan orang-orang Yng sedang dalam perjalanan, sebagai suatu ketetapan yang
               diwajibkan Allah, dan Allah maha mengetahui lagi maha bijaksana”.
               7
                Dikutip dalam Taqiyuddin al-Nabhani, Membangun Sistem EkonomiAlternatif, Perspektif Islam, (trj.)(Surabaya;
               Risalah Gusti, 1996), hlm. 203-204
               8
                Dikutip dalam Taqiyuddin al-Nabhani, Membangun Sistem EkonomiAlternatif, Perspektif Islam, (trj.)(Surabaya;
               Risalah Gusti, 1996), hlm. 203-204
               9
                Dikutip dalam Taqiyuddin al-Nabhani, Membangun Sistem EkonomiAlternatif, Perspektif Islam, (trj.)(Surabaya;
               Risalah Gusti, 1996), hlm. 206
   9   10   11   12   13   14   15   16   17   18   19