Page 29 - Modul Etno-I-STEM Suhu dan Kalor Pada Pembuatan Garam
P. 29
d. Kalor dan Perubahan Wujud Benda
Saat mengalami perubahan wujud, benda akan melepas kalor ataupun memerlukan
kalor. Perubahan wujud dan kenaikan suhu pada air ditunjukkan dalam grafik di bawah
ini:
Bagaimana cara
membaca grafik
tersebut?
Proses A-B = Q1 adalah kalor untuk menaikkan suhu es dari < 0°C menjadi 0°C
Proses B-C = Q2 adalah kalor untuk mengubah es 0°C menjadi air 0°C
Proses C-D = Q3 adalah kalor untuk menaikkan suhu air dari 0°C menjadi 100°C
Proses D-E = Q4 adalah kalor untuk mengubah air 100°C menjadi uap 100°C
Proses E-F = Q5 adalah kalor untuk mengubah uap 100°C menjadi uap air >100°C
Kalor yang diperlukan selama proses tersebut dapat dihitung menggunakan
persamaan berikut:
Proses Rumus Matematis Keterangan :
Q = perubahan energi panas (joule)
A-B m = massa (kg)
= kalor jenis es (J/kg°C)
B-C = kalor jenis air (J/kg°C)
= kalor jenis uap (J/kg°C)
C-D L = kalor jenis lebur (J/kg°C)
ΔT = perubahan suhu (°C)
D-E (suhu akhir - suhu awal)
E-F
26