Page 56 - jhana dan umat awam
P. 56
konsentrasi pikiran tanpa gambaran” (bhikkhu
sabbanimittānaṃ amanasikārā animittaṃ cetosamādhiṃ
upasampajja viharati). Pernyataan ini tampaknya terbuka,
sebagai suatu alternatif bagi pengikut-keyakinan, sekelompok
calon memasuki-arus yang mengkhususkan pada konsentrasi.
Tetapi paragraf ini adalah khas dalam Nikāya dan tidak
membentuk landasan bagi sistem alternatif pengelompokan.
Terlebih lagi, Komentar menjelaskan “konsentrasi pikiran
tanpa gambaran” sebagai “konsentrasi pandangan terang
yang kuat” (balavavipassanā-samādhi), disebut demikian
karena melenyapkan gambaran-gambaran ketidak-kekalan,
kesenangan, dan adanya diri. (baca Mp IV 40 edisi PTS; II 720
edisi SHB.) Dengan demikian dapat dipertanyakan apakah
bahkan pengakuan jenis ini berarti bahwa konsentrasi
Samatha menentukan kelompok siswa pada jalan menuju
tingkat memasuki-arus.
20. Misalnya, pada DN II 313 dan SN V 10.
21. Pembedaan ini telah ditemukan dalam Dhs, dalam
analisisnya terhadap kelompok-kelompok kesadaran yang
bermanfaat yang berhubungan dengan alam berbentuk dan
jenis lokuttara dari kesadaran yang bermanfaat. Baca juga
Jhāna-vibhaṅga (Abhidhamma-bhājanīya) dari Vibh.
22. Baca Vism XXI, 112-16.
23. MN No. 117. Dalam sutta ini Sang Buddha membedakan
lima dari faktor-faktor sang jalan, dari pandangan benar
hingga penghidupan benar, ke dalam dua jenis, satu
52