Page 46 - EBOOKFISIKA.pdf
P. 46

%1 	    "       &
                            Interferensi adalah paduan dua gelombang atau lebih
                        menjadi satu gelombang baru. Interferensi terjadi jika
                        terpenuhi dua syarat berikut ini.
                        a.  Kedua gelombang cahaya harus koheren, dalam arti
                            bahwa kedua gelombang cahaya harus memiliki beda
                            fase yang selalu tetap, oleh sebab itu keduanya harus
                            memiliki frekuensi yang sama.
                        b. Kedua gelombang cahaya harus memiliki amplitudo
                            yang hampir sama.

                         1 	    "       &
                            Fenomena interferensi cahaya
                        ditunjukkan oleh percobaan yang
                        dilakukan oleh Thomas Young. Berkas

                                                                             2
                        cahaya yang melalui celah S  dan S
                                                 1      2                     θ
                        berasal dari celah sempit S , tampak
                                                0
                        pada Gambar 2.8.                                           θ


                            Jika berkas cahaya melalui S  dan    )
                                                    1      
                                    +
                        S , maka celah tersebut (S  dan  S )
                         2                      1      2
                        akan berfungsi sebagai sumber cahaya                     d sin θ
                                                                             %
                                                                                     l
                        baru dan menyebarkan sinarnya ke
                        segala arah. Apabila cahaya dari celah
                        S  dan S berinterferensi maka akan
                         1     2              ,
                        terbentuk suatu pola interferensi. Pola
                        interferensi tersebut dapat ditangkap  Gambar 2.8 !                             ? 
  1
                        pada layar berupa pola garis terang
                        dan gelap. Interferensi dapat terjadi
                        karena adanya beda lintasan berkas cahaya dari S  dan S .
                                                                  1     2
                        Jika jarak antara kedua celah (d ), jauh lebih kecil daripada
                        jarak celah terhadap layar, l (d << l ), maka beda lintasan
                        pada titik sembarang P adalah S P – S P = d sin θ .
                                                   2     1
                        1) Interferensi Maksimum
                            Apabila  dua gelombang bertemu,  dan saling
                        menguatkan, maka akan terjadi interferensi maksimum
                        dan terbentuk pola garis terang. Pada celah ganda,
                        interferensi ini akan terjadi apabila kedua gelombang
                        memiliki fase yang sama (sefase), yaitu apabila keduanya
                        berfrekuensi sama dan titik-titik yang bersesuaian berada
                        pada tempat yang sama selama osilasi pada saat yang sama.








                                                                              $   %           &
   41   42   43   44   45   46   47   48   49   50   51