Page 24 - Perjuangan Pondok Pesantren Lirboyo Dalam Peristiwa 10 November 1945
P. 24
Sementara itu, beberapa tempat masih terjadi pertempuran, sekalipun telah diumumkan gencatan senjata.
Oleh karena itu, para anggota Kontak Biro Dari kedua belah pihak mendatangi tempat-tempat tersebut dengan
maksud menghentikan pertempuran setempat-tempat itu. Pada tanggal 30 Oktober 1945, seluruh anggota Kontak
Biro pergi bersama-sama menuju beberapa tempat. Tempat yang terakhir adalah Gedung Bank Internatio di
Jembatan Merah. Gedung ini masih diduduki oleh pasukan Inggris, dan pemuda-pemuda yang mengepungnya.
Setibanya di tempat ini terjadi peristiwa. Pemuda-pemuda menuntut agar pasukan Mallaby menyerah. Mallaby
tidak dapat menerima tuntutan itu. Tiba-tiba terdengar tembakan gencar dari dalam gedung yang dilakukan oleh
pasukan Inggris. Pemuda-pemuda membalas. Ditengah-tengah keributan dan kekacauan itu para anggota Kontak
Biro mencari perlindungan sendiri-sendiri. Mallaby menjadi sasaran para pemuda. Dia ditusuk dengan bayonet
dan bambu runcing. Pengawal-pengawal melarikan diri. Mallaby terbunuh (Poesponegoro, & Notosusanto,
2011:192).
Foto 7. Mobil Brigadir Jenderal A.W.S. Mallaby yang terbakar menjelang Pertempuran 10 November 1945
di Surabaya.
(Sumber : https://mmc.tirto.id/image/otf/700x0/2016/11/09/TIRTO-MobilBrig.JendMallabyterbakar-
haripahlawanSurabya_ratio-16x9.jpg)