Page 216 - PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
P. 216
216
atas ke bawah: Presiden megawati soekarnoputri berpidato
pada saat menerima gelar Doktor Honoris Causa di bidang
Hukum dari universitas Waseda, tokyo, september 2001.
Presiden megawati soekarnoputri didampingin oleh
Taufik Kiemas dan putrinya Puan Maharani menunaikan
ibadah haji di mekkah. Presiden megawati soekarnoputri
menaiki helicopter puma tni dalam kunjungan kedaerah di
indonesia (sumber: back tohir/setneg).
Presiden megawati soekarnoputri seperti meng-
konkretkan ajaran dari sukarno yang pernah mengatakan,
“soal perempuan bukanlah soal buat perempuan saja, tetapi
soal masyarakat, soal perempuan dan laki-laki. Dan sungguh
soal masyarakat dan negara yang amat penting.”
SETELAH AmANDEmEN KONSTITUSI KEEmPAT: TATA
NEGARA BARU
setelah amandemen Keempat uuD 1945, pemerintah
memiliki kewajiban untuk menerbitkan sejumlah produk
hukum yang selaras dengan perubahan uuD. bersama
dengan DPr, pemerintah kemudian merevisi dan
menerbitkan uu baru, seperti revisi uu no. 22 tahun 1999
tentang Pemerintahan Daerah, membuat ruu mahkamah
Konstitusi, menerbitkan uu no. 30 tahun 2002 tentang
partai politik, uu no. 12 tahun 2003 tentang Pemilihan
umum anggota DPr, DPD, dan DPrD, uu no. 22 tahun
2003 tentang susunan dan Kedudukan anggota DPr, DPD
dan DPrD, serta uu no. 23 tahun 2003 tentang Pemilihan
Presiden dan Wakil Presiden.
alhasil, terjadi perubahan tatanan politik. lahirlah
sistem kepartaian yang baru, sistem pemilu baru, pemilihan
presiden dan wakil presiden langsung, reformasi birokrasi di
mega w a tI SO e K a RNOPU t RI:2001-2004
Presiden Republik Indonesia FINAL REVISI 20082014 CETAK.indd 216 8/21/14 1:18 PM