Page 32 - PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
P. 32
32
sukarno muda, ketika menjadi
siswa Hbs di surabaya tahun 1916,
sukarno lulus tanggal 10 Juni 1921
(sumber: KitlV).
Dalam autobiografinya, Sukarno berkisah: “Ketika aku
masih bocah kecil, mungkin berumur dua tahun, ibu
telah memberkatiku. Dia bangun sebelum matahari
terbit dan di dalam kegelapan di beranda rumah kami
yang kecil, dia duduk tidak bergerak, tanpa melakukan
apa-apa dan tanpa bicara, hanya memandang ke
arah timur dan dengan sabar menantikan datangnya
fajar. Ketika aku terbangun dan mendekatinya, dia
mengulurkan kedua belah tangannya dan meraih
badanku ke dalam pelukannya, lalu pelan-pelan
mendekap tubuhku ke dadanya. Beberapa saat
kemudian dia berkata dengan lembut: “Anakku,
PUTRA SANG FAJAR engkau sedang memandang matahari terbit. Dan
Pagi Kamis, tanggal 6 Juni 1901, kegelapan terasa masih engkau anakku, kelak akan menjadi orang yang
menyelimuti alam, tiba-tiba saja Gunung Kelud meletus. mulia, pemimpin besar dari rakyatmu, karena ibu
Dalam tradisi Jawa peristiwa seperti itu merupakan pertanda melahirkanmu di saat fajar menyingsing. Kita orang
kelahiran seorang calon pemimpin besar. Pada tanggal Jawa memiliki suatu kepercayaan, bahwa seseorang
itulah seorang anak laki-laki, yang kemudian dikenal dengan yang dilahirkan di saat matahari terbit, nasibnya telah
nama sukarno, dilahirkan. ia dilahirkan di lawang seketeng, digariskan sebelumnya. Jangan sekali-kali kau lupakan
surabaya, dari pasangan raden sukemi sosrodihardjo, nak bahwa engkau ini putra sang fajar.”
seorang keturunan raja-raja Kediri dan ida ayu nyoman
rai, keturunan bangsawan bali dari kerajaan singaraja. Dunia pendidikan dimulai di tulungagung, tidak lama
sebenarnya nama aslinya Kusno. Karena sering sakit-sakitan, kemudian ia mengikuti orang tuanya ke mojokerto. Di kota
maka namanya diganti menjadi sukarno. Dalam tradisi Jawa kecil ini ia dimasukkan ke sekolah tempat ayahnya mengajar,
kalau anak sering sakit-sakitan dianggap sebagai pertanda eis (eerste inlandsche school) atau biasa juga disebut
bahwa nama yang disandangnya kurang cocok. sekolah angka satu. sekolah ini diperuntukkan bagi anak-
SUKARNO:1945–196 7
Presiden Republik Indonesia FINAL REVISI 20082014 CETAK.indd 32 8/21/14 1:12 PM