Page 33 - PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
P. 33

Presiden sukarno memberikan pidato
                 di hadapan ribuan massa di lapangan
                 ikada pada 19 september 1945, pada
                 peringatan satu bulan kemerdekaan
                 indonesia (sumber: iPPHos)


                                                                                                                            33























                 anak pegawai pemerintah dan pembayar pajak tinggi. Pada   suasana  diskriminatif inilah yang membangkitkan
                 Juni 1911, sukarno dipindahkan ke els (europeesche lagere  kesadaran  sukarno  tentang  ketimpangan  struktur
                 school), yaitu sekolah untuk  anak-anak  eropa dan elite  masyarakat kolonial.  Perasaan perlawanan pun mulai
                 pribumi, agar ketika melanjutkan pendidikan ke jenjang yang  menyelinap  dan bersemai  di hatinya.  suasana  di rumah
                 lebih tinggi dapat di terima di Hbs (Hogere burgerschool).  tjokroaminoto  semakin menempa  rasa ketidakadilan
                 Pada  tahun 1915,  sukarno  menyelesaikan  pendidikan  struktural yang  dialaminya. Di rumah pemimpin  besar
                 di  els dan melanjutkan ke Hbs  surabaya  atas bantuan  itu,  sukarno berkenalan secara langsung dengan  dunia
                 seorang kawan ayahnya,  H.o.s.  tjokroaminoto.  setamat  pergerakan  nasional yang mulai  tumbuh.  sukarno dapat
                 dari Hbs,  sukarno melanjutkan  studi ke  tHs  (technische  melihat  dan merasakan  betapa  tjokroaminoto  tampil
                 Hogeschool)  di  bandung yang merupakan  cikal bakal  itb  sebagai seorang pemimpin yang inspiratif sehingga berhasil
                 (institut teknologi bandung). ia memperoleh gelar insinyur  membawa sarekat islam (si) ke arah kemajuan yang pesat.
                 pada Jurusan sipil spesialisasi jalan raya dan pengairan pada   sukarno sering mendapat kesempatan dari tjokroaminoto
                 25 mei 1926. Dalam wisuda tHs pada 3 Juli 1926 ada empat  berinteraksi dengan para tokoh sarekat islam. Kekagumannya
                 orang insinyur pribumi, yaitu r. sukarno, m. anwari, J.a.H.  pada  tjokroaminoto  pun menimbulkan  hasratnya  untuk
                 oudang, dan m. sutedjo.                             meniru  gaya berpidato  sang pemimpin.  Dalam  proses
                                                                     peniruan itulah sukarno menemukan gaya dan teknik pidato
                 PERKENALAN AWAL DENGAN NASIONALISmE                 yang lebih sesuai bagi dirinya. Kesempatan mempraktekkan
                    Ketika bersekolah di Hbs  surabaya,  sukarno mulai  kemampuan  pidato  tersebut  diperoleh  ketika dalam  suatu
                 merasakan  apa  artinya  hidup dalam  suasana diskriminasi  pertemuan  H.o.s.  tjokroaminoto berhalangan  hadir  dan
                 kolonial.  Diskriminatif itu diwujudkan  dalam  hubungan  sukarno diminta menggantikannya.
                 sosial antara guru dan murid, bahkan juga pergaulan sesama   Kepiawaian  sukarno tidak hanya  tampak  pada  gaya
                 murid.  sebagai  contoh  dalam  tata cara berpakaian,  murid  berpidato,  tetapi  juga  dalam penyampaian  gagasan
                 bumiputera  diwajibkan memakai stelan  beskap Jawa  dan  yang  cerdas, berani,  dan inspiratif.  Karena itu tidaklah
                 sarung batik tanpa alas kaki,  sedang murid-murid  belanda  mengherankan kalau pidatonya sempat juga menggegerkan
                 dan  eropa mengenakan  stelan jas dan pantalon serta  para  anak muda terpelajar  anggota trikoro  Darmo  dengan
                 bersepatu tertutup.                                 memakai  bahasa Jawa  ngoko. Dengan  berbahasa  Jawa



                 SUKARNO:1945–196 7



     Presiden Republik Indonesia FINAL REVISI 20082014 CETAK.indd   33                                                  8/21/14   1:12 PM
   28   29   30   31   32   33   34   35   36   37   38