Page 210 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 210

dan Papua, sedangkan Burhanuddin        daerah yang disinggahinya jauh
                      Ombaier (Raja Namatota; Wakil Bupati    sebelum kehadiran pemerintah kolonial
                      Kabupaten Kaimana periode 2010-         Belanda di Papua. Orang Biak-Numfor
                      2015) mempunyai darah Papua dan         dikenal sebagai pelaut-pelaut ulung
                      Gorom. Akibatnya, menjadi problematik   yang sering bepergian, sehingga
                      ketika memaknai orang Papua hanya       mereka hidup menyebar di daerah-
                      yang berambut keriting dan berkulit     daerah sepanjang pantai utara Papua
                      hitam. Penduduk yang tinggal di         mulai dari Sungai Mamberamo hingga
                      daerah Kaimana, secara kebudayaan       Kepulauan Raja Ampat (Mansoben,
                      dalam hal ini ekonomi dan politik       1995). Suku Arfak adalah penduduk
                      memiliki kedekatan dengan pusat-        asli daerah Manokwari . Suku Arfak
                      pusat kekuasaan ekonomi dan politik     mendiami daerah sekitar Pegunungan
                      dari pulau-pulau di sebelah baratnya,   Arfak, baik di lereng-lereng maupun
                      terutama di Seram dan Tidore.           lembah-lembah gunung dan juga
                      Sedangkan identitas kebudayaan baik     sebagian dari mereka mendiami
                      etnisitas maupun agama dari penduduk    daerah di sepanjang pesisir pantai                           Kampung Seram di Kaimana
                      Kaimana juga memiliki afiliasi yang kuat   timur maupun utara Manokwari. Suku-                                                                                   Sumber: Desi Usmany
                      ke wilayah Seram dan Tidore.            suku yang mendiami pegunungan di
                                                              Manokwari secara umum disebut Suku                         wilayah sebelah timur pegunungan        hampir tidak pernah meninggalkan
                      Penduduk Papua lainnya yang hidup       Arfak. Sesungguhnya Suku Arfak terdiri                     Arfak dan di daerah selatan Manokwari.   lembah pegunungan Kebar. Mereka
                      pada zona ekologi pantai adalah         dari empat suku bangsa yang masing-                        Suku Sough (Manikion) mendiami          menanam ubi, sayuran, dan tembakau
                      Suku Numfor, Suku Arfak, Suku           masing memiliki bahasa yang sangat                         wilayah selatan pegunungan Arfak dan    dalam jumlah yang besar. Selain
                      Amberbaken, dan Suku Kebar yang         berbeda, tetapi kebudayaan mereka                          di daerah pegunungan Lina (Anggi)       penduduk asli Papua, di daerah
                      mendiami wilayah Manokwari. Suku        hampir sama. Adapun keempat suku                           (Koentjaraningrat, 1994). Penduduk      Manokwari juga ada penduduk yang
                      Numfor adalah suku pendatang yang       bangsa dimaksud adalah Suku Meyakh,                        asli Manokwari lainnya adalah Suku      berasal dari luar Papua. Kehadiran
                      berasal dari Numfor yang mendiami       Hatam, Moile, dan Sough (Manikion).                        Amberbaken, yang mendiami daerah        kaum pendatang ke wilayah itu
                      daerah sekitar Teluk Doreh dan pantai   Suku Meyakh mendiami wilayah                               Amberbaken. Pada umumnya Suku           bertalian dengan penggabungan
                      Amberbaken. Kehadiran Suku Numfor       sebelah utara pegunungan Arfak dan                         Amberbaken tinggal di pedalaman dan     wilayah Papua dalam jaringan
                      di Teluk Doreh bertalian dengan         di sepanjang pantai utara Manokwari.                       di lereng-lereng pegunungan di pinggir   Koninklijke Paketvaart Maatschapij
                      ekspedisi-ekspedisi perdagangan         Suku Hatam mendiami wilayah sebelah                        pantai. Penduduk asli lainnya yang      (KPM) sejak 1891. Sejak saat itu, daerah
                      dan peperangan yang dilakukan oleh      timur pegunungan Arfak dan sebagian                        mendiami wilayah Manokwari adalah       Manokwari sering dikunjungi para
                      orang-orang Biak-Numfor, sehingga       menetap di sekitar wilayah Teluk Doreh                     Suku Kebar, yang mendiami lembah        pedagang Makassar, Bugis, Ambon,
                      mereka hidup menetap di daerah-         hingga selatan. Suku Moile mendiami                        Kebar. Sebagai petani, Suku Kebar       Seram, dan Cina yang menuju Teluk



                   19
                                                                                                                                                                                                     19
                   1944   PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA                                                                                   P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  1955
                          P
   205   206   207   208   209   210   211   212   213   214   215