Page 293 - Papua dalam arus sejarah bangsa
P. 293

status itu berkaitan dengan pengakuan   seluruh Asia. Salah satu wilayah yang   (Tentara ke-16) untuk Jawa Madura   dan melaksanakan penyerangan
 kedaulatan Indonesia oleh Belanda   diidamkan Jepang adalah wilayah   berpusat di Jakarta; (3) Pemerintahan   atas Papua khususnya dan Indonesia
 pada 27 Desember 1949. Sejak itu   Hindia Belanda (Indonesia) karena   Militer Angkatan Laut (Armada Selatan   umumnya (Koentjaraningrat, 1963).
 pemerintahan di Papua dilaksanakan   tentara Jepang ingin menguasai   Kedua) untuk daerah yang meliputi
 atas nama Ratu Belanda dan menjadi   minyak dan karet. Ketidakmampuan   Sulawesi, Kalimantan dan Maluku   Informasi yang diperoleh Jepang
 bagian dari Kerajaan Belanda. Sejak   Belanda dalam menghadapi militer   berpusat di Makassar (Poesponegoro   melalui para nelayannya dimanfaatkan
 Papua menjadi bagian dari Kerajaan   Jepang menyebabkan pemerintah   & Notosutanto, 1990). Pada waktu   untuk kepentingan pelaksanaan
 Belanda, Belanda secara aktif   Belanda di Jawa menyerah kepada   itu Papua merupakan salah satu   gagasan nanshin-rod, yaitu gerakan
 memperluas pengaruhnya melalui   pasukan Jepang pada 8 Maret 1942.   karesidenan dari provinsi Maluku.   menuju ke daerah selatan. Daerah
 pembukaan pos pemerintahan di   Menindaklanjuti penyerahan kekuasaan   Dengan demikian, Papua termasuk   Selatan yang dimaksud Jepang
 Pegunungan Tengah yaitu di Enarotali   kepada Jepang, maka diadakanlah   dalam wilayah kekuasaan Pemerintahan   adalah daerah tropis bagian tenggara
 pada April 1952 dan di Lembah   Perundingan Kalijati pada 8 Maret   Militer Angkatan Laut.  dari Asia, yang meliputi Kepulauan
 Baliem pada 10 Desember 1956.   1942 antara pihak Belanda diwakili   Filipina, Hindia Timur Belanda
 Pembangunan pos pemerintahan   oleh Gubernur Jenderal Tjarda van   Sebelum Angkatan Perang Jepang   yang meliputi Jawa, Borneo Barat,
 di wilayah Pegunungan Tengah   Starkenborgh Stachouwer dan Panglima   menyerang Indonesia, perairan   Sulawesi, Sumatera, Nusa Tenggara,
 dimaksudkan untuk mempercepat   Tertinggi Angkatan Perang Belanda   sekitar Papua telah sering dikunjungi   Maluku, New Guinea, Borneo Inggris,
 pembangunan penduduk dan wilayah   di Indonesia, Jenderal H. Terporten.   oleh perahu-perahu penangkap ikan   Semenanjung Malaya, Siam, dan Indo
 itu serta untuk menghindari publisitas   Sementara dari pihak Jepang diwakili   Jepang yang berada di perairan   Cina Perancis. Hal ini berarti konsep
 negatif di tingkat internasional tentang   Jenderal Hitoshi Imamura.   Indonesia tanpa izin pemerintah yang   regional daerah selatan sama dengan
 perang suku. Pemerintah Belanda   berwewenang. Mereka mengabaikan   Asia Tenggara sekarang. Pemerintah
 secara aktif memekarkan wilayah   Dalam perundingan itu angkatan   hukum internasional, karena perahu-  Jepang menganggap wilayah itu
 pemerintahannya di Papua hingga   perang Belanda menyerah tanpa   perahu tersebut sedang menjalankan   penting untuk ekspansi ekonomi dan
 akhir kekuasaannya di Papua pada   syarat kepada Jepang. Oleh karena   missi yang harus dirahasiakan.   politik luar negeri Jepang. Setelah
 1962 (Sinaga, 2013).  itu, sejak 8 Maret 1942 pihak yang   Angkatan Laut Jepang menggunakan   Perang Dunia I, wilayah Asia Tenggara
 berkuasa di Indonesia adalah   perahu-perahu penangkap ikan untuk   dianggap penting sebagai landasan
 Pendudukan Jepang di Papua  pemerintah pendudukan Jepang.   mengumpulkan informasi tentang   untuk sumber daya alam dan pasar
 Sistem pemerintahan sipil yang   kedalamam laut, arus air, keadaan   seiring dengan perkembangan industri
 Perang Dunia II di kawasan Asia   diterapkan Belanda di Indonesia diganti   pantai, teluk-teluk berlindung, dan   Jepang. Asia Tenggara memiliki nilai
 Pasifik dimulai dengan serangan   dengan sistem pemerintahan militer   berbagai informasi lainnya yang   signifikan dalam arti posisi geografis
 Jepang terhadap Pearl Habor pada   Jepang yaitu: (1) Pemerintahan Militer   berguna bagi aksi Angkatan Laut   dan posisi ekonominya yang tidak
 Minggu 8 Desember 1941. Serangan   Angkatan Darat (Tentara ke-25) untuk   Jepang. Informasi yang dikumpulkan   boleh diremehkan sebagai sumber
 tersebut dilakukan Jepang untuk   Sumatera berpusat di Bukit Tinggi; (2)   itu dicantumkan di pada peta sehingga   bahan mentah dan landasan untuk
 mewujudkan ambisinya menguasai   Pemerintahan Militer Angkatan Darat   dapat digunakan untuk merencanakan   usaha Jepang di masa depan (Shiraishi



 2  PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  P PAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSAAPUA DALAM ARUS SEJARAH BANGSA  2777
                                                                                        27
 27676
 P
   288   289   290   291   292   293   294   295   296   297   298