Page 162 - Ebook_Atlas Gubernur-
P. 162

2.3 Diasingkan di Serui




                 Pada 5 April 1946 Sam Ratulangi bersama anggota   biasa melalui Ambon, Morotai, dan mendarat di
                 Pusat Keselamatan Rakyat dan kelima stafnya     Biak. Diperkirakan bahwa jumlah keseluruhannya
                 ditangkap oleh pasukan NICA. Mereka dijebloskan   empat puluh orang.
                 ke Penjara Hoogepad, Makassar, selama dua bulan.
                 Setelah itu, Sam Ratulangi dan kawan-kawan      Setiba di pengasingan penguasa memaklumatkan
                 dibawa ketempat pengasingan yang mula-mula      larangan kepada penduduk Serui untuk berbaur
                 dirahasiakan. Dibalik tindakan mengasingkan Sam   dengan para tahanan dari Makassar ini. Pada
                 Ratulangi, Belanda memiliki rencana terkait proses   awalnya rombongan Sam Ratulangi dijauhi
                 penyerahan kekuasaan dari pihak Sekutu kepada   penduduk karena termakan propaganda Belanda.
                 NICA yang akan berlangsung pada Juli 1946. Pada   Mereka sempat dianggap sebagai kriminal dan
                 bulan itu juga NICA berencana menyelenggarakan   orang-orang berbahaya oleh pemerintah setempat.
                 konferensi di Malino sebagai upaya menyemai     Namun, lambat laun penduduk menyadari bahwa
                 embrio pembentukan federasi Negara Indonesia    para tahanan itu sebenarnya orang-orang baik.
                 Timur. Oleh karena itu, keberadaan Sam Ratulangi   Kemudian, penduduk asli menyebut para tahanan
                 di Makassar dianggap dapat mengancam upaya      itu sebagai “tuan-tuan merdeka”. Pemerintah
                 Belanda menegakkan kekuasaannya di wilayah      Belanda juga berangsur-angsur membebaskan
                 tersebut.                                       kelompok Sam Ratulangi untuk berhubungan
                                                                 dengan masyarakat.
                 Pada 18 Juni 1946 Sam Ratulangi ternyata
                 diberangkatkan ke pulau Serui, Yapen, Irian     Kontak Sam Ratulangi dengan penduduk Serui
                 Barat (kini Papua). Dengan menumpang pesawat    diawali oleh kedatangan “rahasia” Yakop Thung
                 Catalina, Sam Ratulangi termasuk dalam          Tjing Ek, seorang keturunan Tionghoa asal
                 rombongan pertama yang diterbangkan langsung    Makassar. Bersama penduduk lain, Benjamin Kajai
                 ke Serui. Sebulan kemudian, istri Sam Ratulangi   dan Alwi Rahman, Yakop bergantian mengunjungi
                 dan istri kawan-kawannya sesama tahanan         Sam Ratulangi hingga ketiganya mengetahui latar
                 diberangkatkan ke Serui menaiki pesawat terbang   belakang mengapa Ratulangi dan kawan-kawan







































                 Ratulangi beserta staf nya saat akan diasingkan ke Serui. Dok. keluarga Sam Ratulangi.



                 148                                              ATLAS SEJARAH INDONESIA: GUBERNUR PERTAMA DI INDONESIA
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167