Page 179 - Ebook_Atlas Gubernur-
P. 179
Jenjang Karier:
1927 : Diangkat sebagai asisten Ketua
Pengadilan Tinggi di Surabaya
1929 : Diangkat sebagai hakim di Surabaya.
1931 : Aktif di Serikat Ambon.
1932 : Diangkat sebagai Sekretaris
Permufakatan Perhimpunan-
Perhimpunan Politik Kebangsaan
Indonesia (PPPKI).
1943 : Diangkat oleh pemerintah militer
Jepang sebagai Kepala Urusan
Penduduk Maluku di seluruh Jawa.
1945 : Diangkat sebagai Gubernur RI untuk
Maluku.
1954 : Diangkat sebagai pejabat di
Kementerian Dalam Negeri RI.
PERNYATAAN PERS LATUHARHARY TERKAIT PROKLAMASI 17-8-1945
Salah satoe berita radio jang disiarkan pada tanggal 5 boelan Oktober tahoen 1945 pada
djam 18.20 menjatakan bahwa keratoes-ratoes serdadoe Indonesia (sisa Balatentara
Belanda dahoeloe) memadjoekan permintaan kepada pemerintah Australie soepaja
mereka diangkoetkan ke Indonesia oentuk berdjoeang bersama-sama saudara-saudara
di Indonesia oentuk mempertahankan Indonesia merdeka.
Nah! Saudara-saudara ale Njong!
Tjoba pikir sadiki tentang kabar diatas. Ale maoe dipake djadi alat-alat Belanda kembali.
Balong tjokoep ditjoejoe idong lai?
E, ingatan djangan sampe katoeng boenoe katoeng, tagal Nica poeng tahela.
KITA BANGSA MERDEKA!
HIDOEP SAMA RATA SAMA RASA
Maski kasiang-kasiang katoeng oeroes sendiri!
Angkatan Pemoeda Indonesia-Ambon.
ATLAS SEJARAH INDONESIA: GUBERNUR PERTAMA DI INDONESIA 165