Page 9 - GELOMBANG ELEKTROMAGNETIK
P. 9
Berdasarkan kriteria Rayleigh, hubungan daya urai ( D ) dengan sudut resolusi (θm) dapat
dinyatakan dengan persamaan :
sin = 1,22
Karena θm sangat kecil, maka sin θm ≈ tg θm = sehingga :
atau 1,22
1,22
= =
dengan D = Daya urai optik (resolusion power optic) (m)
l = Jarak benda (sumber cahaya) dari lensa (m)
λ = Light wavelength (m)
d = Diameter celah (m)
soal
1. A grid has 6000 scatches in every 1 cm. The diffraction angle when the center bright band
o
accuring is 37 . What is the wavelength of this light ? (note : d = 1cm/6000)
-7
2. Seberkas cahaya monokromatik yang mempunyai panjang gelombang 5 x 10 m datang
o
tegak lurus pada sebuah kisi. Jika spektrum orde kedua membentuk sudut 30 terhadap
garis normal pada kisi, maka lebar celah kisi tersebut adalah ....
-3
-4
-4
-3
-3
A. 2 x 10 m B. 4 x 10 m C. 5 x 10 m D. 2 x 10 m E. 5 x 10 m
3. Pada sebuah celah lingkaran berdiameter 0,2 mm dilewatkan seberkas cahaya
*
monokromatik dengan panjang gelombang 6400 A. Bila jarak celah ke layar adalah 0,5
-10
*
m, maka daya urai optik dari celah tersebut adalah ...... (1 A = 10 m)
A. 1,95 µm B. 1,95 mm C. 1,95 cm D. 1,95 dm E. 1,95 m
4. Jika pupil mata membuka samapai 5 mm, berapa jarak minimum antara dua sumber titik
yang masih dapat dibedakan oleh mata pada jarak 40 cm ? Jika panjang gelombang cahaya
di udara 600 nm dan index bias lensa mata 1,2 dan index bias udara 1.
(catatan : nm λm = nudara λudara)
C. Polarisasi Cahaya (Polarization of Light)
Telah disebutkan pada pembahasan terdahulu, bahwa gelombang elektromagnetik merupakan
gelombang transversal yang terdiri dari medan listrik (E) dan medan magnet (B) yang saling
tegak lurus.
Untuk membuktikan bahwa gelombang elektromagnetik merupakan gelombang transversal,
digunakan lensa Polarizer yaitu lensa yang mempunyai karakteristik meneruskan cahaya yang
sejajar dengan garis pada polarizer dan menghambat cahaya yang tidak sejajar.
Cahaya
Cahaya belum
terpolarisasi Polarisator terpolarisasi
Electromagnetic waves 26