Page 9 - Majalah Peradilan Agama Edisi XI
P. 9

LAPORAN UTAMA


               Pada  masa  pra  kemerdekaan    pendaftaran benda wakafoleh Pejabat   wakaf  didominasi  oleh  mazhab
            Republik  Indonesia,  praktik  wakaf   Pembuat  Akta  Ikrar  Wakaf  (PPAIW)   Hana i.  Hal  ini  dapat  dilihat  pada
            sering  dilakukan  oleh  masyarakat   kepada  instansi  yang  berwenang   berbagai  perkembangan  wakaf  itu
            Islam.  Hal  ini  sebagai  konsekuensi   paling  lambat  7  (tujuh)  hari  kerja   sendiri, di mana wakaf dimungkinkan
            logis dari banyaknya kerajaan Islam di   sejak akta ikrar wakaf ditandatangani.   untuk  objek  yang  bersifat  produktif
            Indonesia. (Direktorat Pemberdayaan   Ketiga,aturan   mengenai   nazhir   dan  memungkinkan  untuk  dipindah-
            Wakaf,  Perkembangan Pengelolaan   diperjelas  sehingga  nazhir  menjadi   tangankan  pada  kondisi  yang  lebih
            Wakaf di Indonesia, 2006: 14).     profesi   profesional.   Keempat,   baik.
               Kemudian,  regulasi  wakaf  mulai   pembentukan Badan Wakaf Indonesia   Perkembangan  lembaga  wakaf  di
            dikodi ikasi  pada  masa  kolonial   (BWI)  yang  bersifat  independen,   Indonesia  tidak  terlepas  dari  latar
            Belanda sampai lahirnya UU 41/2004   tujuannya  membina  nazhir  dalam   belakang mazhab Sya i’i yang menjadi
            tentang  Wakaf  dan  PP  42/2006   mengelola   dan   mengembangkan    mazhab mayoritas penduduk muslim
            tentang  pelaksanaan  UU  41/2004.   harta  benda  wakaf,  baik  secara   di Indonesia. Pengaruh kuat mazhab
            Untuk  memudahkan,  lihat  pada    nasional maupun internasional.     Sya i’i  tersebut  adalah,  wakaf  yang
            infogra is.                           Kelima,   aspek   pemberdayaan   dilakukan  untuk  selamanya,  serta
                                               dan  pengembangan  benda  wakaf    larangan peralihan peruntukan benda
            Potensi wakaf produktif            selama  ini  terlihat  belum  optimal,   wakaf.  Kenyataan  ini  dapat  dilihat
               UU     41/2004      merupakan   penyebabnya  antara  lain  paham   pada  sejarah  pelembagaan  wakaf  di
            penyempurnaan     dari   beberapa   konservatisme umat Islam mengenai   Indonesia.
            peraturan  perudangan  wakaf  yang   wakaf.  Keenam,  adanya  ketentuan   Sebelum  lahirnya  UU  41/2004,
            sudah ada dengan menambah hal-hal   pidana   yang   ditujukan   kepada   lembaga   wakaf   di   Indonesia
            baru  sebagai  upaya  pemberdayaan   para  pihak  yang  dengan  sengaja   diatur  dalam  PP  28/1977  dan
            wakaf    secara   produktif   dan   menyalahgunakan   benda   wakaf   Buku  III  Kompilasi  Hukum  Islam.
            profesional.  Setidaknya  UU  41/2004   dengan  ancaman  pidana  penjara   Dalam  peraturan  pemerintah  dan
            memiliki  nilai  substansi  (Djunaidi,   paling  lama  5  (lima)  tahun  dan/  KHI,  pelembagaan  wakaf  hanya
            2006: 90-94) sebagai berikut:      atau  pidana  denda  paling  banyak   mengatur  tentang  wakaf  atas  tanah
               Pertama,  UU  41/2004  mengatur   Rp  500.000.000,-  (lima  ratus  juta   milik  dengan  waktu  yang  tidak
            benda yang diwaka kan dapat berupa   rupiah).  Sedangkan  bagi  pihak  yang   terbatas  (untuk  selama-lamanya).
            benda  tidak  bergerak  dan  benda   sengaja   mengubah   peruntukan   Sejalan  dengan  perkembangan  dan
            bergerak  seperti  uang  (cash waqf),   benda  wakaf  akan  dipidana  penjara   kebutuhan zaman, terjadi perubahan
            saham, surat berharga lainnya dan hak   paling  lama  4  (empat)  tahun  dan/  besar  terhadap  peraturan  wakaf  di
            kekayaan  intelektual.Ini  merupakan   atau  pidana  denda  paling  banyak   Indonesia. Berdasarkan UU 41/2004,
            terobosan  signi ikan,  karena  uang,   Rp  400.000.000,-  (empat  ratus  juta   wakaf  tidak  hanya  mengatur  wakaf
            saham,  atau  surat  berharga  lainnya   rupiah). Dan sanksi administrasi akan   tanah  tetapi  juga  meliputi  barang
            merupakan  variabel  penting  dalam   dikenakan kepada lembaga keuangan   bergerak   dan   tidak   bergerak
            pengembangan       ekonomi.Wakaf   syariah  dan  PPAIW  yang  melanggar   termasuk  di  dalamnya  wakaf  uang
            benda bergerak berupa uang, saham,   dalam  masalah  pendaftaran  benda   atau  wakaf  tunai  serta  wakaf  untuk
            atau  surat  berharga  lainnya  tidak   wakaf.                        jangka  waktu  tertentu.  UU41/2004
            untuk dibelanjakan secara konsumtif.  Melihat  perkembangan  lembaga   ini  memberikan  arah  baru  terhadap
               Kedua, adanya ketentuan megenai   wakaf  saat  ini,  sepertinya  lembaga



      UU 41 Tahun 2004 tentang   Keppres 75 Tahun 2007   Permenag 4 Tahun 2009   UU 20 Tahun 2011 tentang   Keppres 177 Tahun 2014
      Wakaf tanggal 27 Oktober   tentang Pembentukan   tentang Administrasi   Rumah Susun Pasal 18   tentang Kepengurusan BWI
      2004                Badan Wakaf Indonesia  Pendaftaran Wakaf Uang  huruf b, Pasal 20, 22, 48  Periode Ketiga

            2004      2006     2007      2008      2009    2007-2010   2011     2011      2014      2013


 af             PP Nomor 42 Tahun   Perma 2 Tahun 2008   Terdapat 10 Peraturan BWI   Keppres 111 Tahun 2011   Permenag 73 Tahun 2013
                2006 tentang       tentang Kompilasi Hukum                 tentang Kepengurusan BWI   tentang Tata Cara
                Pelaksanaan UU 41   Ekonomi Syariah Pasal 18               Periode Kedua      Perwakafan Benda Tidak
                Tahun 2004 tentang   huruf h                                                  Bergerak dan Benda
                Wakaf tanggal 15                                                              Bergerak Selain Uang
                Desember 2006


                                                                      MAJALAH PERADILAN AGAMA  Edisi 11 | April 2017  7
   4   5   6   7   8   9   10   11   12   13   14