Page 227 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 JULI 2021
P. 227

Saat ditanyakan apakah 3 TKA itu ilegal, Tarigan belum memberikan tanggapan saat dikonfirmasi
              kembali.
              “Yang jelas terkait adanya tiga warga Tiongkok yang menjadi korban belum ada masuk di Dinas
              Tenaga Kerja dan Transmigrasi Provinsi Kalimantan Tengah. Kita harap ini tidak terjadi, apalagi
              sampai adanya kecelakaan kerja yang sampai meninggal dunia,” tegasnya.

              Sebagaimana  diberitakan  sebelumnya  bahwa  kecelakaan  kerja  yang  terjadi  di  PT  Mineral
              Palangkaraya  Prima  (MPP),  Kabupaten  Kapuas,  Provinsi  Kalimantan  Tengah  itu  terjadi  pada
              Selasa (13/7). Dalam peristiwa itu, 1 orang warga lokal bernama Albar (30) tewas, sementara 3
              warga asing asal China luka berat.
              3 TKA yang mengalami luka berat itu yakni Ya Hanxuan, Feng Quankun dan Chen Bibo asal
              Negara Tiongkok. Mereka dirawat di Rumah Sakit Siloam, Palangka Raya.

              Kabid Humas Polda Kalteng, Kombes Pol Eko Saputro menjelaskan, kecelakaan itu berawal dari
              runtuhnya salah satu bagian bangunan pabrik corong penampung pasir yang belum jadi.

              Berdasarkan  hasil  olah  TKP  sementara  ditemukannya  bahwa  konstruksi  bangunan  itu  tidak
              dibuatkan fondasi khusus untuk tiang tetapi hanya diletakan di atas lantai dengan lengkapi plat
              besi dg tebal 1,2 cm, panjang dan lebar 60 cm x60 cm serta tidak dilengkapi dengan baut.

              Kemudian, Jarak antara tiang satu dengan yang lainnya 3 M x 5,6 M, semua kerangka besi yang
              menghubungkan antara tiang satu dg yang lainnya tidak menggunakan baut melainkan hanya
              di las saja serta lebar corong atas yang roboh 5 m dan kedalaman corong 5, 25 m yang didalam
              corong masih terdapat sisa pasir.











































                                                           226
   222   223   224   225   226   227   228   229   230   231   232