Page 50 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 19 JULI 2021
P. 50
Judul Pemerintah Mau Perketat Jam Kerja, KSPI: Tidak Boleh Potong Upah!
Nama Media detik.com
Newstrend PPKM Darurat
Halaman/URL https://finance.detik.com/berita-ekonomi-bisnis/5648112/pemerintah-
mau-perketat-jam-kerja-kspi-tidak-boleh-potong-upah
Jurnalis Achmad Dwi Afriyadi
Tanggal 2021-07-18 20:30:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Ditjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Negatif
Narasumber
positive - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Oleh karena itu
definisi WFH (work from home) untuk pabrikasi atau manufaktur tidak tepat, yang tepat adalah
kerja bergilir
neutral - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Intinya 2 shift atau
3 shift dijadiin non shift tapi on off, sekali masuk sehari libur, sekali masuk sehari libur. Itu yang
dimaksud bergilir, jadi nggak ada WFH, nggak mungkin kerja di rumah kan
positive - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Dengan jam kerja
berkurang, kemudian ada jeda waktu shift 1-2 mengurangi kerumuman
negative - Said Iqbal (Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI)) Tapi itu dengan
syarat tidak boleh dipotong upahnya, kecuali tunjangan tidak tetap
Ringkasan
Buruh tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) merepons wacana
pemerintah memperketat jam kerja. KSPI memberi syarat, agar pengetatan jam kerja tak boleh
memotong upah. Terkait pengetatan jam kerja, Presiden KSPI Said Iqbal mengatakan, harus
dibedakan antara pekerja kantoran dengan pekerja pabrik atau manufaktur. Menurutnya, pabrik
merupakan supply chain yang artinya proses produksi tidak bisa melompat.
PEMERINTAH MAU PERKETAT JAM KERJA, KSPI: TIDAK BOLEH POTONG UPAH!
Buruh tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) merepons wacana
pemerintah memperketat jam kerja. KSPI memberi syarat, agar pengetatan jam kerja tak boleh
memotong upah.
49