Page 557 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2020
P. 557
Judul DPR Sahkan "Omnibus Law" Undang-Undang Cipta Kerja
Nama Media kompas.com
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL https://nasional.kompas.com/read/2020/10/05/18002101/dpr-sahkan-
omnibus-law-undang-undang-cipta-kerja
Jurnalis Tsarina Maharani
Tanggal 2020-10-05 18:00:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Supratman Andi Agtas (Ketua Badan Legislasi) Bahkan masa reses tetap melakukan
rapat baik di dalam maupun luar gedung atas persetujuan pimpinan DPR
positive - Airlangga (None) Kita memerlukan penyederhanaan, sinkronisasi, dan pemangkasan
regulasi. Untuk itu diperlukan UU Cipta Kerja yang merevisi beberapa undang-undang yang
menghambat pencapaian tujuan dan penciptaan lapangan kerja. UU tersebut sekaligus sebagai
instrumen dan penyederhanaan serta peningkatan efektivitas birokrasi
positive - Azis Syamsuddin (Wakil Ketua DPR) Apakah RUU Cipta Kerja dapat disetujui untuk
disahkan menjadi undang-undang?
Ringkasan
DPR mengesahkan omnibus law RUU Cipta Kerja menjadi undang-undang melalui Rapat
Paripurna, Senin (5/10/2020).
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin mengetuk palu tanda pengesahan setelah mendapatkan
persetujuan dari seluruh peserta rapat.
Ketua Badan Legislasi (Baleg) DPR, Supratman Andi Agtas, dalam pemaparannya di rapat
paripurna menjelaskan RUU Cipta Kerja dibahas melalui 64 kali rapat sejak 20 April hingga 3
Oktober 2020. RUU Cipta Kerja terdiri atas 15 bab dan 174 pasal.
DPR SAHKAN "OMNIBUS LAW" UNDANG-UNDANG CIPTA KERJA
DPR mengesahkan omnibus law RUU Cipta Kerja menjadi undang-undang melalui Rapat
Paripurna, Senin (5/10/2020).
Wakil Ketua DPR Azis Syamsuddin mengetuk palu tanda pengesahan setelah mendapatkan
persetujuan dari seluruh peserta rapat.
556