Page 86 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 OKTOBER 2020
P. 86

Judul               Aksi Tolak UU Cipta Kerja di Gejayan, Massa Bakar Ban
                Nama Media          tribunnews.com
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://www.tribunnews.com/regional/2020/10/06/aksi-tolak-uu-cipta-
                                    kerja-di-gejayan-massa-bakar-ban
                Jurnalis            Willem Jonata
                Tanggal             2020-10-06 06:04:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Negatif



              Narasumber

              negative - None (None) Koe wis do demo (Kalian sudah demo) sak iki bubar (sekarang bubar).
              Mesakne warga ki lho, raiso liwat (Kasihan warga tidak bisa lewat)

              negative - Anton Firmanto (Kapolres Sleman) Mereka melaksanakan kegiatanya dadakan, karena
              melihat di Jakarta sedang disahkan RUU informasinya seperti itu

              neutral  -  Anton  Firmanto  (Kapolres  Sleman)  Kita  beberapa  kali  memberikan  himbauan  agar
              mereka segera membubarkan diri, karena batas waktu yang diatur untuk unjuk rasa sampai
              pukul 18.00



              Ringkasan

              Aliansi  Rakyat  Bergerak  menggelar  aksi  menolak  UU  Cipta  Kerja  di  simpang  Tiga  Gejayan,
              Sleman, Yogyakarta. Selain berorasi, massa aksi juga membakar ban.



              AKSI TOLAK UU CIPTA KERJA DI GEJAYAN, MASSA BAKAR BAN

              Aliansi Rakyat Bergerak menggelar aksi menolak UU Cipta Kerja di simpang Tiga  Gejayan  ,
              Sleman  , Yogyakarta.

              Selain  berorasi,  massa  aksi  juga  membakar  ban.  Aksi  tersebut  sempat  diwarnai  ketegangan
              dengan warga sekitar. Beruntung, ketegangan yang terjadi tidak sampai menimbulkan gesekan.

              Sekitar pukul 19.10 WIB warga mulai berdatangan. Mereka datang dari sisi utara Jalan  Gejayan.
              Warga meminta massa aksi untuk mengakhiri demo karena mengganggu pengguna jalan.

              "Koe wis do demo (Kalian sudah demo) sak iki bubar (sekarang bubar). Mesakne warga ki lho,
              raiso liwat (Kasihan warga tidak bisa lewat)," ucap salah satu warga sambil mendekati massa
              aksi yang berada di simpang Tiga  Gejayan  , Senin (5/10/2020).


                                                           85
   81   82   83   84   85   86   87   88   89   90   91