Page 124 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 SEPTEMBER 2020
P. 124
150 RIBU REKENING YANG DITOLAK KEMNAKER MASIH BISA TERIMA SUBSIDI
GAJI
Jakarta - Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Ida Fauziyah telah menyalurkan upah atau subsidi
gaji tahap 4 kepada 2,65 juta rekening penerima manfaat.
Sebelumnya BPJS Ketenagakerjaan atau BP Jamsostek telah memberikan data tahap 4 itu
sebanyak 2,8 juta rekening. artinya, ada 150 ribu nomor rekening yang dikembalikan oleh
menaker kepada BPJS Ketenagakerjaan untuk dilengkapi datanya.
Deputi Direktur Bidang Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga BPJS Ketenagakerjaan
Irvansyah Utoh Banja mengatakan, dari 150 ribu nomor rekening yang dikembalikan kepada
BPJS Ketenagakerjaan bisa berkesempatan kembali mendapatkan subsidi gaji. "Jadi data yang
disampaikan kembali oleh Kemnaker akan BP Jamsostek terima untuk proses validasi dan
konfirmasi ulang ke pihak untuk memastikan kebenaran datanya," kata Utoh kepada
Liputan6.com , Minggu (27/9/2020).
Ketika ditanya lebih lanjut terkait kemungkinan data rekening 150 ribu masih bisa berkesempatan
mendapatkan subsidi gaji , Utoh pun membenarkan jika memang penerima subsidi gaji tepat
sasaran. "Betul," imbuhnya.
Kemudian, setelah diproses dari BPJS ketenagakerjaan akan diserahkan kembali ke Kemnaker,
lalu diserahkan ke KPPN. selanjutnya KPPN akan mencairkan dana subsidi gaji ke bank penyalur.
Setelah itu, bank penyalur akan segera transfer ke rekening penerima baik itu bank himbara
maupun bank Swasta lainnya. Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan Bank Himbara selaku
bank penyalur untuk mempercepat proses transfer.
Sementara untuk informasi subsidi gaji tahap 5 kapan disalurkan kembali, Utoh menjawab
pihaknya masih dalam tahap proses validasi data. Sehingga ia belum bisa menyebut data pasti
jumlah angka nomor rekening yang akan diberikan kepada Kemnaker untuk tahap 5. "Nanti akan
kami Informasikan lagi," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah memastikan penyaluran subsidi gaji tahap
IV telah dicairkan bagi pekerja/buruh yang berhak menerima sesuai kriteria Permenaker No
14/2020. Namun, pada tahap IV ini ada 150 ribu data rekening calon penerima subsidi gaj i
yang dikembalikan kepada BPJS Ketenagakerjaan. Dari total penerima subsidi sebanyak 2,8 juta
pekerja. "Alhamdulillah, proses cek kelengkapan data sudah selesai. Dari 2,8 juta data calon
penerima tahap IV, sebanyak 2,65 juta orang yang sudah lengkap datanya telah diproses
pencairan ke KPPN. Sisanya sekitar 150 ribu kami kembalikan ke BPJS Ketenagakerjaan untuk
dilengkapi datanya," kata Menaker Ida dalam keterangannya, pada Sabtu 26 September 2020.
Menaker Ida mengatakan, sebanyak 150 ribu calon penerima bantuan subsidi gaj i harus
dilengkapi datanya terlebih dahulu oleh BPJS Ketenagakerjaan. "Hal ini kami lakukan agar betul-
betul penerima subsidi upah/gaji tepat sasaran," paparnya.
Kemudian, setelah diproses ke KPPN, selanjutnya KPPN akan mencairkan dana subsidi gaji ke
Bank Penyalur. Setelah itu, bank Penyalur akan segera transfer ke rekening penerima baik itu
bank Himbara maupun bank Swasta lainnya. Pihaknya juga terus berkoordinasi dengan Bank
Himbara selaku Bank Penyalur untuk mempercepat proses transfer.
"Kita berharap penyaluran tahap IV ini terus berjalan dengan lancar seperti tahap I,II dan III,
sehingga target penyaluran pembayaran tahap pertama bantuan subsidi gaji bisa tercapai,"
kata Menaker Ida.
123