Page 286 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 28 SEPTEMBER 2020
P. 286

Pembahasan  yang  terge-sa-gesa  juga  dikhawatirkan  menciptakan  hubungan  industrial  yang
              tidak sehat. Wakil Ketua Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia Jumisih mengatakan, kasus
              perburuhan meningkat drastis di tengah pandemi. Jika UU Cipta Kerja diberlakukan, posisi tawar
              dan kesejahteraan buruh semakin terancam.

              "Nilai pesangon dikurangi, uang penghargaan masa kerja dikurangi, PHK (pemutusan hubungan
              kerja) lebih mudah. Hal ini justru melegitimasi tindakan pengusaha untuk semena-mena mem-
              PHK pekerjanya," ucap Jumisih.

              Peraturan turunan

              Menurut Staf Ahli Kemen-terian Koordinator Bidang Perekonomian Elen Setiadi, RUU Cipta Kerja
              diharapkan bisa memulihkan ekonomi di era pandemi. Indonesia, ujarnya, sudah tertinggal jauh
              dari negara Asia Tenggara lainnya dari segi kemudahan berusaha dan pelayanan birokrasi.

              Lewat RUU Cipta Kerja, Indonesia diharapkan lebih berdaya saing dalam perebutan investasi di
              tengah pandemi. "Dengan RUU ini, kita melakukan deregulasi dan debirokratisasi. Ini yang bisa
              mendorong ekonomi kita ke depan. RUU ini menjadi instrumen transformasi ekonomi kita," kata
              Elen.

              Agar RUU Cipta Kerja langsung efektif diterapkan, pemerintah lewat kementerian/lembaga sudah
              menyiapkan  peraturan  pelaksana.  Rancangan  peraturan  itu  dibahas  secara  paralel  dengan
              pembahasan RUU di DPR "Sesuai arahan Presiden, begitu RUU disetujui, peraturan pelaksana
              sudah harus keluar dalam jangka waktu 30 hari. Ini pekerjaan luar biasa karena sebelum ini
              belum pernah diselesaikan secepat itu," katanya. (AGE)















































                                                           285
   281   282   283   284   285   286   287   288   289   290   291