Page 193 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 11 JUNI 2021
P. 193

''Saat  itu,  para  pekerja  melakukan  pengelasan  beberapa  material.  Dan,  seketika  terjadilah
              ledakan,'' katanya.
              Hingga  kemarin  petugas  masih  melakukan  olah  tempat  kejadian  perkara  (TKP).  Termasuk
              melibatkan Puslabfor Polda Jatim untuk mencari tahu penyebab pasti peristiwa tersebut. ’’Juga
              mencari keterangan dari para saksi untuk bukti lainnya,’’ papar perwira dengan dua melati di
              pundak itu.

              Mantan Kapolres Ponorogo itu juga masih berupaya meminta keterangan dari pihak perusahaan.
              ’’Belum memenuhi panggilan kami. Jika tidak segera hadir, akan ada upaya paksa,’’ tegasnya.

              Kemarin Jawa Pos mendatangi kantor manajemen PT CAS yang beralamat di Jalan Rubi, Desa
              Suci, Manyar, Gresik. Namun, belum mendapat keterangan resmi dari pihak perusahaan. ’’Tidak
              ada orang di dalam karena sedang libur,’’ ujar salah seorang petugas sekuriti.

              Arief  menambahkan,  pihaknya  belum  bisa  memastikan  secara  pasti  penyebab  terjadinya
              ledakan. Yang jelas, semua barang bukti masih dikumpulkan. Setelah itu, akan dilakukan uji hasil
              tes  forensik.  Tentu butuh  waktu.  Selain  meminta  keterangan  saksi,  polisi  meneliti  dokumen,
              prosedur, dan perjanjian pengerjaan proyek. ’’Jadi, belum bisa disimpulkan apakah memang ada
              kesalahan  prosedur  atau  murni  kelalaian  pekerjaan.  Mohon  waktu  untuk  pemeriksaan  lebih
              lanjut,’’ jelasnya.
              Hingga  berita  ini ditulis,  TKP  masih  dijaga  ketat  petugas.  Akses  keluar masuk  juga  dibatasi.
              Bahkan,  semua  pekerja  di  kawasan  tersebut  diliburkan  sementara  waktu.  ’’Menunggu
              pemberitahuan  lebih  lanjut  untuk  bekerja  lagi,’’  ungkap  Riski  Permana  Putra,  salah  seorang
              pekerja PT CAS yang juga merupakan adik korban Muhammad Andik.

              Saat kejadian, pemuda 22 tahun tersebut sedang libur. Dia berada di rumahnya yang berjarak
              sekitar 3 kilometer dari TKP. ’’Dentuman keras terdengar hingga rumah saya. Duarrr. Tidak lama,
              saya mendapat kabar bahwa kakak ikut menjadi korban. Kami bergegas menuju lokasi,’’ ujarnya.
              Sementara  itu,  Kepala  Disnaker  Pemkab  Gresik  Ninik  Asrukin  mengatakan  belum  menerima
              kronologi kejadian di PT CAS. Namun, pada Selasa malam (8/6) pihaknya sudah mendapatkan
              telepon dari pihak perusahaan yang melaporkan musibah itu. Dia pun langsung mengarahkan
              ke Disnaker Pemprov Jatim.
































                                                           192
   188   189   190   191   192   193   194   195   196   197   198