Page 314 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 6 NOVEMBER 2020
P. 314

negative  -  Dedi  Hartono  (anggota  Dewan  Pengupahan  Asosiasi  Serikat  Pekerja  (Aspek)  DKI
              Jakarta) Sedangkan yang terdampak bisa tidak menaikkan atau menangguhkan dilihat dari audit
              keuangan perusahaan.



              Ringkasan

              Soal UMP asimetris, anggota Dewan Pengupahan Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) DKI Jakarta,
              Dedi Hartono, memperkirakan sedikitnya 30 ribu pekerja membutuhkan bantuan subsidi dari
              pemerintah DKI Jakarta.

              Subsidi tersebut diberikan melalui Kartu Pekerja Jakarta.



              DKI TETAPKAN UMP ASIMETRIS, DEWAN PENGUPAHAN SEBUT 30.000 LEBIH
              BURUH BUTUH INI


              Soal UMP asimetris, anggota Dewan Pengupahan Asosiasi Serikat Pekerja (Aspek) DKI Jakarta,
              Dedi Hartono, memperkirakan sedikitnya 30 ribu pekerja membutuhkan bantuan subsidi dari
              pemerintah DKI Jakarta.

              Subsidi tersebut diberikan melalui Kartu Pekerja Jakarta.


              "Karena Pergub upah tahun depan memberikan kebijakan perusahaan yang terdampak pandemi
              Covid-19 boleh tidak menaikkan upah," kata Dedi saat dihubungi, Rabu, 4 November 2020.

              Saat ini, kata Dedi, baru ada 13 ribu buruh yang mendapat kartu pekerja. Dengan kartu tersebut
              pekerja mendapatkan subsidi berupa pangan murah, gratis naik Transjakarta dan bantuan biaya
              pendidikan anak hingga perguruan tinggi. "Target tahun ini saja masih kurang 3 ribu." Kartu
              pekerja bisa didapatkan oleh buruh yang gajinya sesuai upah minimum ditambah 10 persen.
              Upah minimum atau UMP tahun depan ditetapkan sebesar Rp 4,4 juta. Kenaikan upah yang
              bersifat  asimetris  itu  diatur  dalam  Peraturan  Gubernur  nomor  103  tentang  upah  minimum
              provinsi tahun 2021.

              "Jadi buruh yang gajinya di bawah Rp 5 juta bisa mendapatkan kartu itu. Apalagi buruh yang
              gajinya tidak naik tahun depan, mereka bisa mengajukan bantuan itu." Adapun upah minimum
              tahun ini Rp 4,2 juta.

              Menurut Dedi, tanpa subsidi dari pemerintah buruh yang gajinya tidak naik bisa bertambah sulit.
              Sebab Indonesia sudah mengalami resesi. Di tengah krisis tersebut, kata Dedi, harga kebutuhan
              bakal melonjak tinggi, tanpa bisa dibendung pemerintah. "Awalnya kami menyarankan agar upah
              tetap naik, tanpa penyesuaian karena mempertimbangkan resesi itu." Namun, kata dia, sektor
              usaha juga telah sempoyongan dihantam pandemi Covid-19. Sebagian dari mereka bahkan tidak
              bisa beroperasi. "Akhirnya diambil jalan tengah bagi perusahaan yang tidak terdampak wajib
              menaikan  upah,"  ujarnya.  "Sedangkan  yang  terdampak  bisa  tidak  menaikkan  atau
              menangguhkan dilihat dari audit keuangan perusahaan.".




                                                           313
   309   310   311   312   313   314   315   316   317   318   319