Page 259 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 OKTOBER 2020
P. 259

Menurutnya,  program  tersebut  tidak  pernah  diatur  dalam  Undang-Undang  Ketenagakerjaan
              Nomor 13 Tahun 2003. Padahal itu penting diberikan kepada pekerja yang berdampak kena
              Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).

              "Ini yang tidak kita jumpai dan tidak diatur di dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003.
              Ketika seseorang mengalami PHK, maka dia membutuhkan sangu atau pesangon berupa cash
              benefit," kata dia dalam video conference di  Jakarta  , Rabu (7/10).

              Sebab itu, dengan adanya JKP di UU Cipta Kerja itu, korban PHK akan semakin mudah untuk
              mendapatkan pekerjaan baru.

              "Yang paling penting ketika orang di-PHK, yang dibutuhkan adalah akses penempatan pasar
              kerja yang dimanage pemerintah. Sehingga kebutuhan dia ketika alami PHK akan mendapatkan
              kemudahan untuk mendapatkan pekerjaan baru," jelasnya.

              Seperti  diketahui,  Program  Jaminan  Kehilangan  pekerjaan  ini  diselenggarakan  oleh  badan
              penyelenggara jaminan sosial ketenagakerjaan, dalam hal ini adalah BPJS Ketenagakerjaan atau
              BPJamsostek.  Adapun  pekerja/buruh  yang  mengalami  pemutusan  hubungan  kerja  berhak
              mendapatkan jaminan kehilangan pekerjaan seperti yang tertulis pada Pasal 46A ayat 1 beleid
              tersebut.

              Meski demikian, tak semua pekerja bisa mendapatkan jaminan tersebut. Hanya pekerja yang
              telah membayar iuran di BPJamsostek yang akan memperoleh jaminan tersebut.

              Sumber  pendanaan  jaminan  kehilangan  pekerjaan  berasal  dari  modal  awal  pemerintah;
              rekomposisi iuran program jaminan sosial; dan/atau dana operasional BPJS Ketenagakerjaan.
              "Peserta Jaminan Kehilangan Pekerjaan adalah setiap orang yang telah membayar iuran," tulis
              Pasal 46C UU Cipta Kerja.

              "Hal-hal baru ini semua konteksnya memberi perlindungan kepada pekerja dan lebih memastikan
              itu dengan skema program jaminan kehilangan pekerjaan," tandas Ida. [azz].




































                                                           258
   254   255   256   257   258   259   260   261   262   263   264