Page 203 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 7 JULI 2021
P. 203

Ia juga mengemukakan adanya ketidaksesuaian vertikal dan horisontal di pasar kerja.

              Menurut  dia,  ketidaksesuaian  vertikal  terjadi  ketika  seseorang  bekerja  tidak  sesuai  dengan
              tingkat  pendidikannya.  Misalnya  seorang  sarjana  mengerjakan  tugas  yang  mestinya  dapat
              dikerjakan oleh lulusan sekolah menengah atas.

              Sedangkan  ketidaksesuaian  horisontal  mencakup  ketidakcocokan  antara  latar  belakang
              pendidikan  dengan  pekerjaan  yang  dilaksanakan.  Contohnya,  orang  dengan  latar  belakang
              pendidikan medis mengerjakan tugas kearsipan.

              "Dua hal ini yang sampai saat ini menurut saya menjadi tantangan bagi kita semua, terutama
              adalah terkait dengan dunia ketenagakerjaan," kata Anwar.

              Menurut Anwar, meski tidak sepenuhnya salah ketidaksesuaian vertikal maupun horisontal di
              dunia kerja merupakan pemborosan dalam pengembangan kompetensi sumber daya manusia
              karena apa yang sudah diajarkan tidak bisa dipraktikkan secara optimal.

              Di  samping  masalah  ketidaksesuaian  antara  permintaan  dengan  suplai,  ia  mengemukakan,
              tantangan  pasar  kerja  yang  lain  adalah  percepatan  transisi  menuju  digitalisasi  pekerjaan  di
              semua sektor yang terjadi akibat pandemi COVID-19, yang memaksa orang bekerja dari jarak
              jauh.

              "Ini satu isu yang akan terus kita garap karena memang menjadi sebuah fenomena baru terkait
              dunia ketenagakerjaan," demikian Anwar.
              Kemnaker petakan kebutuhan pasar kerja untuk program Kartu Pra-Kerja .













































                                                           202
   198   199   200   201   202   203   204   205   206   207   208