Page 141 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 24 FEBRUARI 2021
P. 141

ATURAN KARYAWAN BISA DIKONTRAK SAMPAI 5 TAHUN SAH! TERMASUK BERI
              KOMPENSASI SETELAH KONTRAK SELESAI
              Presiden Joko Widodo (Jokowi) meneken aturan yang membuat karyawan di sebuah perusahaan
              atau  pabrik,  bisa  dikontrak  sampai  lima  tahun.  Mengutip  dari  Kompas  TV,  aturan  tersebut
              tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) No. 35 Tahun 2021 tentang Perjanjian Kerja Waktu
              Tertentu ( PKWT), Alih Daya, Waktu Kerja, Hubungan Kerja dan Waktu Istirahat, dan Pemutusan
              Hubungan Kerja (PHK).

              Adapun, PP tersebut merupakan aturan turunan dari Undang-undang (UU) No 11 Tahun 2020
              tentang Cipta Kerja.

              Kemnaker Libatkan Akademisi Susun RPP UU Cipta Kerja Dalam kebijakan yang tercantum dalam
              Pasal  8  Ayat  1  PP  No  35  Tahun  2021,  jangka  waktu  maksimal  bagi  perusahaan  untuk
              menyelenggarakan  kontrak  Perjanjian  Kerja  untuk  Waktu Tertentu  (PKWT)  maksimal  selama
              lima tahun.
              Sebelumnya, perusahaan hanya boleh mengontrak pekerja selama tiga tahun.

              Rinciannya, hanya dua tahun kontrak PKWT dengan perpanjangan maksimal setahun.

              "Dalam  hal  jangka  waktu  PKWT  sebagaimana  dimaksud  pada  ayat  (1)  akan  berakhir  dan
              pekerjaan yang dilaksanakan belum selesai maka dapat dilakukan perpanjangan PKWT dengan
              jangka waktu sesuai kesepakatan antara Pengusaha dengan Pekerja/Buruh." "Dengan ketentuan
              jangka  waktu  keseluruhan  PKWT  beserta  perpanjangannya  tidak  lebih  dari  5  (lima)  tahun,"
              demikian bunyi Pasal 8 Ayat 2.

              Lebih  lanjut,  kebijakan  tersebut  juga  membagi  pekerja  kontrak  menjadi  dua  macam.  Yakni,
              berdasarkan jangka waktu dan berdasarkan selesainya pekerjaan.
              Pemerintah Terbitkan 49 Peraturan Pelaksana Undang-Undang Cipta Kerja Untuk pekerja kontrak
              berdasarkan jangka waktu ditujukan untuk pekerjaan yang diperkirakan penyelesaiannya dalam
              waktu  yang  tidak  terlalu  lama,  bersifat  musiman,  atau  berhubungan  dengan  produk  baru,
              kegiatan baru, atau produk tambahan yang masih dalam percobaan atau penjajakan.

              Sementara,  pekerja  kontrak  berdasarkan  selesainya  pekerjaan  dibuat  untuk  pekerjaan  yang
              sekali selesai atau pekerjaan yang sifatnya sementara. Namun yang perlu diingat, perusahaan
              tidak boleh memperkerjakan pegawai kontrak untuk pekerjaan yang bersifat tetap.
              Perusaahan Wajib Beri Kompensasi Setelah Kontrak Selesai Di sisi lain, aturan tersebut juga
              mewajibkan pengusaha memberikan uang kompensasi kepada pekerja yang kontraknya telah
              selesai. Adapun besaran uang kompensasi diberikan sesuai dengan tiga ketentuan.

              Pertama, pekerja kontrak selama 12 bulan secara terus menerus, diberikan sebesar satu bulan
              upah. Kedua, pekerja kontrak selama satu bulan atau lebih tetapi kurang dari 12 bulan, dihitung
              secara proporsional. Perhitungannya adalah masa kerja kali satu bulan upah.

              Presiden Jokowi Diminta Lanjutkan Bantuan Subsidi Upah untuk Jaga Daya Beli Pekerja Ketiga,
              pekerja kontrak lebih dari 12 bulan, dihitung secara proporsional dengan perhitungan masa kerja
              kali satu bulan Upah.

              "Upah yang digunakan sebagai dasar perhitungan pembayaran uang kompensasi terdiri atas
              upah pokok dan tunjangan tetap," bunyi aturan itu.

              Selanjutnya,  pemberian  uang  kompensasi  dilaksanakan  pada  saat  berakhirnya  PKWT.  Uang
              kompensasi diberikan kepada pekerja/buruh yang telah mempunyai masa kerja paling sedikit
              satu bulan secara terus menerus.
                                                           140
   136   137   138   139   140   141   142   143   144   145   146