Page 285 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 NOVEMBER 2020
P. 285

UMP DI SUMSEL TAHUN 2021 TIDAK NAIK, TETAP RP 3,043 JUTA

              Pemerintah Provinsi Sumatera Selatan menyampaikan bahwa Upah Minimum Provinsi pada 2021
              tidak mengalami kenaikan. UMP Sumsel masih Rp 3.043.111 per bulan.

              Gubernur Sumatera Selatan Herman Deru mengatakan, standar kerja yang diterapkan adalah
              tujuh jam dalam sehari atau 40 jam dalam sepekan. "UMP tahun depan tidak naik dan sudah
              ditandatangani," kata Herman Deru, Rabu (3/11).

              Deru mengatakan, setiap perusahaan wajib membayar gaji pegawainya dan tidak boleh kurang
              dari ketentuan. Namun jika ada perusahaan yang mampu memberikan gaji lebih dari UMP itu,
              maka dipersilakan.

              Kepala  Dinas  Ketenagakerjaan  dan  Transmigrasi  Sumsel,  Koimudin,  menyebutkan,  tidak  ada
              kenaikan  itu  sudah  sesuai  dengan  imbauan  Kementerian  Ketenagakerjaan  lantaran  kondisi
              ekonomi di Indonesia belum pulih karena dampak pandemi.

              "Gubenur Sumsel sudah tanda tangan dan surat edaran dari Kemenaker sudah kami terima,"
              katanaya.

              Ketua  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia  (APINDO)  Sumsel,  Sumarjono  Saragih  mengatakan,
              keputusan itu memang sulit namun ini demi kepentingan yang lebih luas.

              Apindo  mengapresiasi  keputusan  Gubernur  dan  semoga  buruh  dapat  menerima  dengan
              semangat solidaritas.

              "Untuk memberikan pemahaman lebih dalam, kami imbau ada dialog sosial yang secara bipartit
              sektoral. Dialog sosial seyogyanya bagian yang menyatu dalam hubungan kerja setiap waktu,"
              katanya.

              Program  pemerintah  memberi  subsidi  upah  diharapkan  dapat  menjadi  penawar  atas  tidak
              naiknya  UMP.  "Selama  COVID-19,  nasib  kita  semua  sangat  tergantung  pemerintah  baik  itu
              bansos, relaksasi, bantuan modal, kemudahan izin dan lainnya," kata Sumarjono.

              Sumarjono  bilang,  dalam  kondisi  saat  ini  perusahaan  harus  selamat  dulu,  bertahan  sebisa
              mungkin dengan ragam kreatifitas dan berharap pandemi usai untuk investasi baru.































                                                           284
   280   281   282   283   284   285   286   287   288   289   290