Page 19 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 27 NOVEMBER 2020
P. 19

Judul               Pengusaha setuju UMP tahun 2022 mengacu ke UU Cipta Kerja
                Nama Media          kontan.co.id
                Newstrend           Peraturan Upah Minimum
                Halaman/URL         https://newssetup.kontan.co.id/news/pengusaha-setuju-ump-tahun-
                                    2022-mengacu-ke-uu-cipta-kerja
                Jurnalis            Lidya Yuniartha
                Tanggal             2020-11-27 05:30:00
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 17.500.000
                News Value          Rp 52.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Narasumber

              positive - Bob Azam (Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia) Memang seperti yang
              kami harapkan supaya transformasi ekonomi melalui Omnibus law ini bisa segera di realisasikan.
              Jadi memang PP bisa diselesaikan dan dunia usaha bisa jelas ada gambaran untuk membuat
              business plan. Investor juga bisa ada kepastian untuk buat kalkulasi bisnis

              neutral  -  Bob  Azam  (Wakil  Ketua  Umum  Asosiasi  Pengusaha  Indonesia)  Masih  dalam
              pembahasan, mungkin tinggal satu kali pleno lagi


              Ringkasan

              Pemerintah memastikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2022 akan mengacu pada Undang-
              Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan aturan turunannya. Komite Tetap
              Ketenagakerjaan Kadin Indonesia Bob Azam mengatakan pengusaha sepakat penetapan UMP di
              2022 berpedoman pada UU Cipta Kerja, dan diharapkan aturan turunan sebagai pelaksana UU
              Cipta Kerja bisa segera rampung.



              PENGUSAHA SETUJU UMP TAHUN 2022 MENGACU KE UU CIPTA KERJA

              Pemerintah memastikan upah minimum provinsi (UMP) tahun 2022 akan mengacu pada Undang-
              Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja dan aturan turunannya.

              Komite  Tetap  Ketenagakerjaan  Kadin  Indonesia  Bob  Azam  mengatakan  pengusaha  sepakat
              penetapan  UMP  di  2022  berpedoman  pada  UU  Cipta  Kerja,  dan  diharapkan  aturan  turunan
              sebagai pelaksana UU Cipta Kerja bisa segera rampung. "Memang seperti yang kami harapkan
              supaya transformasi ekonomi melalui Omnibus law ini bisa segera di realisasikan. Jadi memang
              PP bisa diselesaikan dan dunia usaha bisa jelas ada gambaran untuk membuat business plan.
              Investor juga bisa ada kepastian untuk buat kalkulasi bisnis," ujar Bob kepada Kontan.co.id,
              Kamis (26/11).Seperti diketahui, pada 2021 Kementerian Ketenagakerjaan sudah mengeluarkan



                                                           18
   14   15   16   17   18   19   20   21   22   23   24