Page 197 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 8 MARET 2021
P. 197
Judul Wapres: Kartu Prakerja akan dianggarkan hingga 2022
Nama Media antaranews.com
Newstrend Kartu Pra Kerja
Halaman/URL https://www.antaranews.com/berita/2027946/wapres-kartu-prakerja-
akan-dianggarkan-hingga-2022
Jurnalis Fransiska Ninditya
Tanggal 2021-03-05 11:25:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ma'ruf Amin (Wakil Presiden (Wapres)) " Insya Allah di 2022 pun program ini bisa kami
anggarkan, karena tenaga kerja kita setiap tahun bertambah dan tuntutan pekerjaan
pascapandemi itu menuntut SDM lebih baik lagi, lebih memiliki keterampilan,"
positive - Ma'ruf Amin (Wakil Presiden (Wapres)) "Di 2020, itu dianggarkan Rp20 triliun untuk
5,48 juta (orang), kemudian di 2021 semula dianggarkan cuma Rp10 triliun, tetapi kemudian
ditingkatkan menjadi Rp20 triliun. Itu memang pernah dihentikan atas rekomendasi KPK, tetapi
kemudian dilakukan perbaikan-perbaikan,"
positive - Ma'ruf Amin (Wakil Presiden (Wapres)) "Karena mereka tidak mungkin atau belum
tentu bisa melakukan transformasi sendiri, maka pemerintah membantu dengan melakukan
terus program pelatihan, training melalui Kartu Prakerja ini,"
Ringkasan
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah akan melanjutkan Program Kartu
Prakerja setidaknya hingga 2022, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas Sumber
Daya Manusia (SDM) dalam menghadapi persaingan global pasca-pandemi COVID-19. " Insya
Allah di 2022 pun program ini bisa kami anggarkan, karena tenaga kerja kita setiap tahun
bertambah dan tuntutan pekerjaan pascapandemi itu menuntut SDM lebih baik lagi, lebih
memiliki keterampilan," kata Wapres Ma'ruf Amin dalam sebuah dialog ekonomi secara daring
yang dikutip di Jakarta, Jumat.
WAPRES: KARTU PRAKERJA AKAN DIANGGARKAN HINGGA 2022
Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin mengatakan pemerintah akan melanjutkan
Program Kartu Prakerja setidaknya hingga 2022, sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan
kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dalam menghadapi persaingan global pasca-pandemi
COVID-19.
196