Page 162 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 JULI 2021
P. 162

Selain  Kementerian  Keuangan,  lanjut  Sri  Mulyani,  pembahasan  subsidi  juga  melibatkan
              Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian dan Kementerian Ketenagakerjaan.
              "Kami sedang membahas dengan Kemenko dan Kemenaker untuk membantu segmen pekerja
              yang dirumahkan dan dikurangi jam kerjanya," ujarnya.

              Dalam  paparan  Sri Mulyani,  pemerintah  menyiapkan  tambahan  anggaran  senilai  Rp10  triliun
              untuk  program  prakerja  dan  bantuan  subsidi  upah  tenaga  kerja.  Dengan  demikian,  total
              anggaran yang disiapkan mencapai Rp30 triliun.

              Sebelumnya, sejumlah pengusaha meminta pemerintah memberikan subsidi upah bagi pekerja
              di tengah PPKM. Ketua Umum Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) Alphonzus
              Widjaja, misalnya, meminta pemerintah memberikan subsidi gaji pekerja sebesar 50 persen.

              Ia menuturkan mekanisme pemberian subsidi bisa disalurkan langsung kepada pekerja melalui
              BPJS Ketenagakerjaan. Jika terealisasi, pengusaha hanya menanggung 50 persen gaji.

              "Subsidi  ini  tidak  perlu diberikan  kepada pusat perbelanjaan  tapi  langsung  diberikan  kepada
              pekerja  melalui  mekanisme  BPJS  Ketenagakerjaan  atau  mekanisme  lainnya,"  ujarnya  dalam
              diskusi Pengenaan Pelarangan Beroperasi Bagi Sektor Industri Manufaktur selama penerapan
              PPKM Mikro Darurat, Rabu (21/7).

              Sebagai  informasi,  tahun  lalu,  pemerintah  memberikan  subsidi  upah  bagi  pekerja  bergaji  di
              bawah Rp5 juta senilai Rp600 ribu per bulan. Tahun ini, bantuan tersebut disetop karena belum
              masuk Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2021.














































                                                           161
   157   158   159   160   161   162   163   164   165   166   167