Page 150 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 22 DESEMBER 2021
P. 150

rasa  keadilan.  Untuk  memenuhi  rasa  keadilan  maka  Gubernur  (Anies  Baswedan),  Pemprov
              mengambil kebijakan dinaikkan 5,1 persen," kata Riza kepada wartawan, Selasa (21/12/2021).
              Riza  mengatakan  Pemprov  DKI  berprinsip  untuk  mencari  solusi  terbaik  bagi  buruh  maupun
              perusahaan.

              DKI  Jakarta  kata  dia  juga  berbeda  dengan  provinsi  lain  yang  punya  kabupaten/kota.  Jika
              Kabupaten/kota lain dapat menetapkan UMP yang berbeda dengan penetapan provinsi, maka
              hal serupa tak bisa diterapkan DKI karena bagian wilayahnya merupakan kota administrasi.

              "Beberapa daerah (di Indonesia) diuntungkan dengan adanya otonomi kota, angka di provinsi
              yang kecil dinaikkan di kabupaten/kota sehingga memenuhi rasa keadilan bagi buruh. Nah DKI
              ini kota administratif semua ada di provinsi," terang dia.

              Diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan merivis kenaikan UMP DKI tahun 2022 dari
              semula 0,8 persen menjadi 5,1 persen. Dengan begitu, kenaikan UMP di DKI sebesar Rp225 ribu.

              Namun karena kenaikan ini, Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) DKI Jakarta mengancam
              bakal menggugat revisi UMP DKI yang dilakukan Anies ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).






















































                                                           149
   145   146   147   148   149   150   151   152   153   154   155