Page 173 - KLIPING KETENAGAKERJAAN 16 OKTOBER 2020
P. 173

Kalau pemerintah kejar tayang lagi dalam membuat aturan turunannya, lanjut Said Iqbal, ada
              dugaan serikat buruh hanya digunakan sebagai stempel atau alat legitimasi saja.
              Menyinggung sikap DPR yang sempat menjanjikan buruh akan dilibatkan dalam pembahasan,
              tetapi  terkesan  seperti  sedang  kejar  setoran,  Said  Iqbal  mengatakan  bahwa  buruh  merasa
              dikhianati.

              "Padahal kami sudah menyerahkan draft sandingan usulan buruh, tetapi masukan yang kami
              sampaikan  banyak  yang  tidak  terakomodir"  ujarnya.  Ditambahkan,  tidak  benar  apa  yang
              dikatakan DPR RI bahwa 80% usulan buruh sudah diadopsi dalam UU Cipta Kerja.

              Ada  4  langkah  yang  akan  dilakukan  buruh  dalam  menolak  UU  Cipta  Kerja.  Pertama,  akan
              mempersiapkan aksi lanjutan secara terukur terarah dan konstitusional, baik di daerah maupun
              aksi secara nasional. Kedua, mempersiapkan ke Mahkamah Konstitusi untuk uji formil dan uji
              materiil.  Ketiga,  meminta  legislatif  review  ke  DPR  RI  dan  eksekutif  review  ke  Pemerintah.
              Keempat, melakukan sosialisasi atau kampanye tentang isi dan alasan penolakan omnibus law
              UU Cipta Kerja khususnya klaster ketenagakerjaan oleh buruh. (mus).


























































                                                           172
   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178