Page 15 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 15
Sementara itu, Ketua Dewan Pakar Nasdem Siti Nurbaya berharap melalui focus group discussion
(FGD) bertema " Atasi Kesenjangan Multitafsir UU Cipta Kerja Melalui Desain Implementasi
(Peraturan Pemerintah)", bisa mengidentifikasi pasal demi pasal UU Cipta Kerja yang berpotensi
menimbulkan . multitafsir atau kpntroversi dalam pelaksanaan di lapangan.
Selain itu bisa membahas lebih dalam terhadap langkah operasionalnya menjadi lebih baik
sehingga bisa membangun kerangka pemikiran bahwa UU Cipta Kerja diperuntukkan bagi
kepentingan dan kemanfaatan serta peningkatan kesejahteraan masyarakat. Implementasi
menjadi penting dan sekaligus mengatasi perbedaan dan kesenjangan multitafsir.
Dorong Lapangan Kerja
Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi)
Mardani H Maming mengatakan UU Cipta Kerja dapat mendorong pembukaan lapangan kerja
dan menumbuhkan usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM), selain juga memperbaiki iklim
investasi di Indonesia. "Pada 2025, kita akan mendapatkan bonus demografi. Akan ada 148,5
juta pencari kerja. Saya yakin sektor swasta akan memiliki peran vital menyerap tenaga kerja
101," katanya dalaMKeterangan di Jakarta, Rabu.
Maming mengatakan negara membutuhkan investasi sektor swasta yang cukup besar untuk
menciptakan lapangan kerja. Bila investasi tidak masuk ke Indonesia, bayang-bayang
pengangguran dari angkatan kerja terdidik ada di depan mata.
" Bonus demografi ini tentu bisa menjadi bonus bagi perekonomian. Namun, bisa juga menjadi
bencana bila tidak ada lapangan kerja bagi angkatan kerja terdidik," ungkapnya.
Maming mengatakan UU Cipta Kerja memiliki semangat untuk menghilangkan tumpang tindih
regulasi yang selama ini menjadi penghambat investasi.
Ia pun meminta semua pihak mendukung agar UU Cipta Kerja segera menciptakan lapangan
kerja.
'Kami mengajak semua pihak mendetailkan omnibus law ini agar secara teknis bisa diterima.
Dan pada akhirnya pun UMKM dan ekosistem dunia usaha insya Allah berkembang dengan baik.
Pertumbuhan UMKM dan investasi yang masuk insya Allah berdampak positif dalam membuka
lapangan pekerjaan baru," tuturnya.
Mantan Bupati Tanah Bumbu, Kalimantan Selatan itu, menilai UU Cipta Kerja bisa memberikan
dampak yang positif khususnya bagi pengembangan UMKM.
Menurutnya, selama ini proses perizinan membuka usaha untuk UMKM selalu disamakan dengan
usaha besar, sehingga ada kesulitan yang kerap dirasakan pelaku usaha mikro dalam membuat
perizinan
"UU Cipta Kerja bisa mempermudah para UMKM membuka usaha. Selain itu, kemitraan
pemerintah juga didorong untuk bisa mengakomodasi pengembangan bisnis UMKM. Tak hanya
itu, dengan adanya UU ini juga memberikan kemudahan bagi koperasi untuk mendirikan
koperasi," ujarnya.
Kendati demikian, ia menilai banyaknya hoaks omnibus law berseliweran yang juga terkait
dengan demonstrasi berujung ricuh pada pekan lalu.
"Kami mengimbau masyarakat jangan terprovokasi. Pemerintah punya niat baik terhadap UU
Cipta Kerja. Saya yakin UU Cipta Kerja bisa menaikkan angka ekonomi, insya Allah pemerintah
terus bekerja dan membela untuk UMKM," katanya.
14