Page 227 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 227

Ida seperti dalaMKeterangannya sebagaimana dilansir di laman setkab. go. id, Rabu, 14 Oktober
              2020.
              Berdasarkan  data  Kementerian  Ketenagakerjaan  per  tanggal  12  Oktober  2020,  subsidi  upah
              tahap I telah tersalurkan kepada 2. 485. 687 penerima (99,43 persen), tahap II sebanyak 2.
              981. 533 penerima (99,38 persen), tahap III sebanyak 3. 476. 361 penerima (99,32 persen).
              Lalu tahap IV sebanyak 2. 579. 703 penerima (97,20 persen), dan tahap V sebanyak 427. 016
              penerima (69,03 persen). Bantuan ini juga disebut bagian dari pemulihan ekonomi nasional yang
              menyasar kepada kelompok masyarakat menengah ke bawah maupun masyarakat yang terkena
              PHK.

              "Bantuan pemerintah ini merupakan salah satu program pemulihan ekonomi nasional. Program
              ini diharapkan dapat menjaga daya beli masyarakat di tengah pandemi COVID-19," kata Ida.

              Sedianya, untuk tahap V, kementerian telah menerima 578. 230 data calon penerima dari BPJS
              Ketenagakerjaan pada 29 September 2020. Namun pada 30 September 2020 yang merupakan
              tenggat  akhir  pengumpulan  data  calon  penerima  subsidi  upah,  pihaknya  kembali  menerima
              tambahan data sebanyak 40. 358. Sehingga secara total pada tahap V terdapat 618. 588 data
              calon penerima subsidi.

              Ida  menyebut,  subsidi  upah  disalurkan  melalui  2  termin  pembayaran.  Setelah  pembayaran
              termin pertama selesai disalurkan untuk 5 tahap, pemerintah akan melakukan evaluasi sebelum
              pembayaran termin kedua mulai disalurkan.

              Dengan  anggaran  Rp37,7  triliun,  program  bantuan  pemerintah  berupa  subsidi  gaji/upah
              ditargetkan bagi 15,7 juta pekerja yang terdaftar sebagai peserta BPJS Ketenagakerjaan per 30
              Juni  2020.  Ida  juga  memastikan,  sisa  anggaran  lebih  bakal  dikembalikan  negara.  Pasalnya,
              hingga  batas  akhir  penyerahan  data  penerima  yang  dikumpulkan  dan  diserahkan  BPJS
              Ketenagakerjaan hanya mencapai 12. 272. 731 pekerja.

              "Sisa anggaran akan diserahkan kembali ke Bendahara Negara. Rencananya, akan disalurkan
              untuk subsidi gaji/upah bagi guru honorer dan tenaga pendidik, baik di lingkup Kemendikbud
              maupun Kemenag," ujarnya. (ase).



































                                                           226
   222   223   224   225   226   227   228   229   230   231   232