Page 278 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 278

Judul             Pertimbangkan Skala Usaha, Pemerintah Ubah Ketentuan Pesangon
                Nama Media        kompas. com
                Newstrend         Omnibus Law
                Halaman/URL  https://money. kompas.
                                  com/read/2020/10/14/120733226/pertimbangkan-skala-usaha-
                                  pemerintah-ubah-ketentuan-pesangon
                Jurnalis          Ade Miranti Karunia
                Tanggal           2020-10-14 12:07:00
                Ukuran            0
                Warna             Warna
                AD Value          Rp 17. 500. 000
                News Value        Rp 52. 500. 000
                Kategori          Kementerian Ketenagakerjaan
                Layanan           Korporasi
                Sentimen          Positif



              Narasumber

              positive - Agatha Widianawati (Kepala Bagian Hukum dan Kerja Sama Luar Negeri Kementerian
              Ketenagakerjaan) Perlu diingat juga pertimbangan pemerintah ketika kompensasi diangkat di
              undang-undang bisa dibayangkan kan itu berlaku untuk semua usaha sampai usaha sekecil-
              kecilnya itu berlaku loh

              negative - Agatha Widianawati (Kepala Bagian Hukum dan Kerja Sama Luar Negeri Kementerian
              Ketenagakerjaan) Jadi kalau dia ingin PHK orang pekerja tetap harus bayar upah sebanyak 24
              tahun,  bisa  dibayangkan.  Usaha  kecil  itu  saja  setengah  mati  untuk  membangun,  dia  harus
              mengganti uang pesangon

              negative - Agatha Widianawati (Kepala Bagian Hukum dan Kerja Sama Luar Negeri Kementerian
              Ketenagakerjaan) Ini logika-logika hukum dan ekonomi kita pertimbangkan semua sehingga kita
              carilah titik tengah. Mana yang bisa dilaksanakan, tetapi tidak merugikan buruh. Ini UU dibuat
              2003 ya, berarti sudah 17 tahun. Kita lihat kondisi sekarang ini sudah berubah sekali. Yang dulu,
              jaminan sosial kita belum bagus, sekarang jaminan sosial kita sudah bagus



              Ringkasan

              Pemerintah  telah  merevisi  draf  Omnibus  Law  Undang-Undang  (UU)  Cipta  Kerja  dari  1.  035
              halaman menjadi 815 halaman. Adapun poin yang direvisi berasal dari klaster ketenagakerjaan.
              Salah satunya mengenai aturan pemberian pesangon yang diperdebatkan.

              Diatur dalam Pasal 156 UU Cipta Kerja. Awalnya, draf UU Cipta Kerja pada 5 Oktober, jumlah
              maksimal  pesangon  menjadi  25  kali,  dengan  pembagian  19  kali  ditanggung  oleh  pemberi
              kerja/pelaku usaha, dan 6 kali (cash benefit) diberikan melalui Program Jaminan Kehilangan
              Pekerjaan (JKP) yang dikelola oleh pemerintah melalui BPJS Ketenagakerjaan.

              Kepala  Bagian  Hukum  dan  Kerja  Sama  Luar  Negeri  Kementerian  Ketenagakerjaan  Agatha
              Widianawati  menjelaskan,  alasan  pemerintah  kembali  mengatur  pesangon  tersebut  karena
              mempertimbangkan skala usaha, mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

                                                           277
   273   274   275   276   277   278   279   280   281   282   283