Page 280 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 280
Judul Kadin Nilai UU Cipta Kerja Seimbangkan Kepentingan Semua Pihak
Nama sinarharapan. co
Media
Newstrend Omnibus Law
Halaman/U https://www. sinarharapan.
RL co/ekonomi/read/24988/kadin_nilai_uu_cipta_kerja_seimbangkan_kepenting
an_semua_pihak
Jurnalis redaksi
Tanggal 2020-10-14 12:02:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 7. 500. 000
News Rp 22. 500. 000
Value
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Shinta Widjaja Kamdani (Wakil Ketua UmuMKamar Dagang dan Industri Indonesia)
Kami menyatakan sangat menyayangkan banyak pihak-pihak yang benar-benar tidak tahu
secara substansi UU ini sehingga banyak salah persepsi. Dan ini menimbulkan mindset yang
tidak bisa diubah
neutral - Shinta Widjaja Kamdani (Wakil Ketua UmuMKamar Dagang dan Industri Indonesia)
Indonesia mau menjadi negara maju, ekonomi lima besar dunia, kita harus perhatikan agar
keluar dari middle income trap, pertumbuhan PDB 7,4 triliun dolar AS. Cita-cita ini sangat indah,
tetapi kita harus tahu bagaimana mencapai ini
positive - Shinta Widjaja Kamdani (Wakil Ketua UmuMKamar Dagang dan Industri Indonesia)
Sekarang ini penyerapan investasi per Rp 1 triliun itu hanya menyerap 1. 200 pekerja. Jadi ini
masalah yang harus diperhatikan. Kita harus investasi yang berkualitas
negative - Shinta Widjaja Kamdani (Wakil Ketua UmuMKamar Dagang dan Industri Indonesia)
Tidak hanya pesangon, upah minimuMKita juga paling tinggi sedunia. Bandingkan saja dengan
upah minimum negara-negara ASEAN. Contoh di Vietnam 192 dolar AS, Thailand 245 dolar AS,
Malaysia 294 dolar AS, Indonesia 313 dolar AS pada 2020
Ringkasan
Wakil Ketua UmuMKamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Shinta Widjaja Kamdani menilai
UU Cipta Kerja sudah menyeimbangkan kepentingan berbagai pihak termasuk pengusaha,
buruh, dan UMKM.
Oleh karena itu Shinta menyayangkan apabila masih ada resistensi terhadap regulasi tersebut
karena UU Cipta Kerja dapat membuat Indonesia bersaing secara ekonomi di tingkat dunia.
279