Page 97 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 15 OKTOBER 2020
P. 97
Judul TANGKAL JEBAKAN PADAT KARYA
Nama Media Bisnis Indonesia
Newstrend Omnibus Law
Halaman/URL Pg20
Jurnalis Iim F. Timorria
Tanggal 2020-10-15 04:19:00
Ukuran 393x296mmk
Warna Warna
AD Value Rp 302. 610. 000
News Value Rp 907. 830. 000
Kategori Kementerian Ketenagakerjaan
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
positive - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Pembahan struktur ekonomi ini juga dicapai
melalui peningkatan kompetensi pencari kerja dan meningkatnya kesejahteraan serta
produktivitas pekerja
neutral - Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan) Jika UU ini tidak dilakukan, lapangan kerja
akan pindah ke negara lain yang lebih kompetitif, penduduk yang belum bekerja makin tinggi,
dan Indonesia terjebak dalam middle income trap
neutral - Shinta Khamdani (Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia) Jangan melihat
UU ini akan membuat pendapatan pekerja turun. Tidak demikian. UU ini akan menjamin
pendapatan yang stabil disertai jaminan sosial. Dengan demikian, investasi yang masuk benar-
benar menyerap tenaga kerja dan ihwal daya beli tak perlu jadi soal
negative - Shinta Khamdani (Wakil Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Indonesia) Industrialisasi
harus berkembang, tetapi tak melulu yang padat karya saja. UU ini juga mengakomodasi
investasi padat modal di sisi hulu sehingga rantai industri yang bermasalah di dalam negeri bisa
diurai. Keduanya harus simultan
negative - Timboel Siregar (Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia) Ini fakta
yang tidak bisa dihindari, yang kita butuhkan memang industri padat karya
positive - Timboel Siregar (Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia) Misal
rencana food estate 300. 000 hektare, dengan asumsi tenaga kerja 2 orang per hektare, serapan
tenaga kerjanya bisa mencapai 600. 000 orang
negative - Timboel Siregar (Sekretaris Jenderal Organisasi Pekerja Seluruh Indonesia) Satu lagi
pekerjaan rumahnya adalah soal peningkatan nilai tambah, bagaimana pertanian terintegrasi
dari hulu sampai hilir. Isu yang menyebabkan sektor ini dianggap sebelah mata adalah nilai
tambahnya yang tak sebesar industri manufaktur
negative - Aviliani (None) Persepsi pemerintah dalam UU Ciptaker tidak melihat de-mand side,
tetapi hanya supply side. Seharusnya yang dipertanyakan di awal, kita mau jualan barangnya
ditawarkan ke mana? Jika sudah tahu ke mana, kira-kira apa yang dibutuhkan? Kebijakan harus
disesuaikan dengan kebutuhan barang. Kalau hanya dari sisi produksi, siapa yang beli?
96