Page 173 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 21 SEPTEMBER 2020
P. 173

Judul               Ketua DPR: Pembahasan Omnibus Law Tetap Jalan
                Nama Media          indopos.co.id
                Newstrend           Omnibus Law
                Halaman/URL         https://indopos.co.id/read/2020/09/19/253088/ketua-dpr-pembahasan-
                                    omnibus-law-tetap-jalan/
                Jurnalis            redaksi
                Tanggal             2020-09-19 04:38:49
                Ukuran              0
                Warna               Warna
                AD Value            Rp 7.500.000
                News Value          Rp 22.500.000
                Kategori            Dirjen PHI & Jamsos
                Layanan             Korporasi
                Sentimen            Positif



              Ringkasan
              Ketua DPR RI Puan Maharani memastikan  Omnibus Law  Rancangan Undang-Undang Cipta
              Kerja (RUU Ciptaker) tetap dibahas dan dilakukan transparan, cermat, dan hati-hati.



              KETUA DPR: PEMBAHASAN OMNIBUS LAW TETAP JALAN-Ketua DPR RI Puan Maharani
              memastikan  Omnibus Law  Rancangan Undang-Undang Cipta Kerja (RUU Ciptaker) tetap
              dibahas dan dilakukan transparan, cermat, dan hati-hati.

              Dia juga menjamin pembahasan RUU tersebut dilakukan dengan menyerap aspirasi masyarakat.
              "DPR membahas RUU Cipta Kerja secara hati-hati, transparan, terbuka, dengan mengutamakan
              kesinambungan  pelaksanaan  dari  hasil  RUU  Ciptaker,  sehingga  punya  legitimasi  kuat  untuk
              membangun bangsa dan negara," kata Puan dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu.

              Dia menjelaskan, agenda pembahasan RUU Ciptaker dapat diketahui di laman resmi DPR RI.
              Puan menegaskan bahwa institusinya membuka ruang bagi masyarakat yang ingin menyaksikan
              jalannya pembahasan  Omnibus Law  RUU Cipta Kerja melalui siaran "live streaming".

              "Pembahasan dilakukan terbuka, bisa dilihat di TV Parlemen, akan ada tim yang merumuskan
              secara baik dan benar, transparan, dan punya legitimasi kuat untuk membangun bangsa dan
              negara," ujarnya.
              Menurut Puan, apakah RUU Ciptaker akan selesai pada Masa Sidang I Tahun Sidang 2020-2021,
              namun  yang  pasti  dirinya  meminta  agar  pembahasan  RUU  tersebut  secara  hati-hati  dan
              transparan. "Apakah ini selesai (di masa sidang ini) atau tidak? Apakah akan segera diselesaikan?
              Saya minta DPR tetap membahasnya secara hati-hati dan transparan," ucap dia menegaskan.

              Sebelumnya, Puan saat menyampaikan pidato pembukaan Masa Persidangan I Tahun Sidang
              2020-2021 di Gedung MPR/DPR, Jakarta, Jumat (14/8), mengatakan target menyelesaikan RUU
              Cipta Kerja bertujuan untuk menghasilkan undang-undang yang memiliki legitimasi kuat demi
              menjaga kepentingan negara. Adapun dalam pelaksanaan fungsi pengawasan DPR melalui Alat
              Kelengkapan  Dewan  akan  rapat  bersama  dengan  mitra  kerja  maupun  panitia  kerja  untuk
              menjalankan prinsip pengawasan dan keseimbangan pada pemerintahan. (ant).


                                                           172
   168   169   170   171   172   173   174   175   176   177   178