Page 40 - E-Magz MPOWER edisi Triwulan IV 2018
P. 40
film tersebut tidak hanya memiliki special effect dan
animasi yang berkualitas, namun juga memiliki
kekuatan dari segi cerita. Hal ini tentu tidak bisa
dilepaskan dari sentuhan tangan dingin animator-
animator kreatif yang memiliki skill mumpuni.
Banyak animator-animator Indonesia handal yang
terlibat dalam project-project animasi internasional.
Berdasarkan data asosiasi industri animasi dan
konten Indonesia (AINAKI) kebutuhan SDM untuk
industri kreatif berdasarkan regional yakni wilayah
Jabodetabek sebanyak 300 orang, Malang dan
Surabaya sebanyak 200 orang, Yogyakarta 250
orang, Bandung 250 orang, Banten 100 orang, luar
Jawa dan Bali sebanyak 350 orang.
Jika dikelompokkan berdasarkan skill terdiri dari
20 persen 3D modelling, 30 persen 3D animation, 10
persen 3D rigging, 20 persen 2D animation, 10
persen 2D background, 2 persen pre-production 1
character design, 1 persen pre-production 2 screen
writing,3persenpre-production3storyboardingdan
set props design, 2 persen VFX meliputi
compositing, rotoscoping, removal, 2D tracking, 3D
tracking, dan 2 persen interactive publishing HTML
5, SCORM, Flash, dan Java. "Tren ke depan,
animasi dan games menjadi salah satu bisnis atau
industri yang terus berkembang,” ujar Menteri
Ketenagakerjaan M. Hanif Dhakiri saat meresmikan
Creative Room dan meluncurkan film Animasi
“NANO Millenial Force" di Balai Besar
Pengembangan Latihan Kerja Bekasi (BBPLK)
Bekasi, Jum'at (16/11/2018).
Pelatihan Animasi
Menjawab tantangan kebutuhan SDM industri
animasi, Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja
(BBPLK) Bekasi melaksanakan pelatihan Movie
Animator antara lain 3D modelling, 3D animate, 3D
rigging, editing dan VFX, storyboarding, character
design, dan teaching factory. Pelatihan ini
mendukung tumbuh kembang industri animasi
tanah air dan memfasilitasi pengembangan digital
skills SDM yang tertarik menekuni bidang animasi
dan games.
Pelatihan bidang animasi juga merupakan
langkah strategis pemerintah dalam menyiapkan
SDM terampil bidang animasi yang sesuai dengan
standar dan kebutuhan pasar kerja. Akhir dari terampil bidang animasi.
pelatihan ini adalah teaching factory yang Oleh karena itu, BLK sebagai sarana percepatan
merupakan implementasi dari penerapan hasil peningkatan kompetensi SDM merupakan kunci
pelatihan dan digunakan sebagai portofolio bagi meningkatkan daya saing tenaga kerja bidang
peserta pelatihan. Saat ini Industri Animasi di animasi. Berdasarkan data AINAKI diperlukan
Indonesia masih kesulitan mendapatkan SDM sekitar 3.000 tenaga kerja per tahun di bidang
40 Edisi Triwulan IV/2018