Page 11 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 11
Judul Setahun Bersama Corona
Nama Media Pikiran Rakyat
Newstrend Dampak Virus Corona dalam Ketenagakerjaan
Halaman/URL Pg11
Jurnalis Opini
Tanggal 2021-03-04 04:58:00
Ukuran 151x184mmk
Warna Warna
AD Value Rp 56.625.000
News Value Rp 169.875.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Ringkasan
Pertama kali Indonesia mengumumkan dua kasus pasien positif Covid-19 pada 2 Maret 2020.
Namun, menurut sebagian pakar epidemiologi, sebenarnya Covid-19 sudah hadir bertamu sejak
awal Januari 2020. Selain di Wuhan, Cina, sebenarnya sudah lama virus ini mewabah di beberapa
negara. Namun, Indonesia tidak menutup pintu gerbang kedatangan penerbangan dari Wuhan.
SETAHUN BERSAMA CORONA
PERTAMA kali Indonesia mengumumkan dua kasus pasien positif Covid-19 pada 2 Maret 2020.
Namun, menurut sebagian pakar epidemiologi, sebenarnya Covid-19 sudah hadir bertamu sejak
awal Januari 2020.
Selain di Wuhan, Cina, sebenarnya sudah lama virus ini mewabah di beberapa negara. Namun,
Indonesia tidak menutup pintu gerbang kedatangan penerbangan dari Wuhan.
Saat itu Indonesia merasa cukup mencegah dengan menggunakan health alert card atau yellow
card, juga thermal scanner untuk mengecek suhu tubuh di atas 38,5 derajat Celsius di pintu
masuk dan keluar pintu gerbang RI.
Maka, sejak 2 Maret itu hingga kini, angka kematian akibat Covid-19 makin membengkak,
kesehatan masyarakat semakin menurun, ekonomi morat-marit, olah raga tak keruan ke mana,
kehidupan seni yang tak jelas, lalu laporan angka-angka korban corona makin menambah teror
bagi nurani rakyat. Kehidupan tanah air pun selain buruk juga sepi.
Laporan Badan Pusat Statistik (BPS) pada pertengahan 2020 menyebutkan, pertumbuhan
ekonomi Indonesia pada kuartal II 2020 minus 5,32 persen. Tim riset Indonesia menyebutkan,
implikasi krisis ekonomi yang dialami Indonesia pada sektor ketenagakerjaan terjadi akibat
bertambahnya peningkatan jumlah pengangguran dan perubahan lanskap pasar saat pandemi.
Akibat pandemi Covid-19, Kementerian Ketenagakerjaan mencatat, pada 7 April 2020, ada
39.977 perusahaan di sektor formal yang memilih merumahkan pekerjanya. Total, ada 1.010.579
pekerja yang terkena dampak.
10