Page 129 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 129
Judul Upah yang Diperhitungkan dalam Manfaat JKP Maksimal Rp5 Juta
Nama Media cnnindonesia.com
Newstrend Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Halaman/URL https://www.cnnindonesia.com/ekonomi/20210303121405-532-
613134/upah-yang-diperhitungkan-dalam-manfaat-jkp-maksimal-rp5-
juta
Jurnalis redaksi
Tanggal 2021-03-03 13:08:00
Ukuran 0
Warna Warna
AD Value Rp 17.500.000
News Value Rp 52.500.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
neutral - Sumirah (Koordinator Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker) Jadi kalau
upah pekerja lebih dari Rp5 juta perhitungannya adalah sebesar Rp5 juta, manfaatnya dihitung
dasarnya adalah Rp5 juta. Sedangkan, kalau kurang dari Rp5 juta tentu sesuai dengan upah
yang dilaporkan kepada BPJS Ketenagakerjaan
neutral - Sumirah (Koordinator Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker) Maksimal atau
paling banyak di PP-nya disebutkan selama enam bulan
neutral - Sumirah (Koordinator Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker) Kenapa
(maksimal) Rp5 juta? Ini menyesuaikan dengan PTKP (Penghasilan Tidak Kena Pajak) sekarang
Rp4,9 juta. Jadi, kami sesuaikan dengan PTKP sehingga batas atas upah kami tetapkan Rp5 juta
neutral - Sumirah (Koordinator Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker) Saat ini
keuangan negara baru bisa memberikan manfaat sampai dengan 70 persen (dari upah). Jadi,
setelah melalui perhitungan, manfaat baru bisa diberikan 70 persen dari upah dan batas upahnya
juga dibatasi maksimal Rp5 juta
Ringkasan
Kementerian Ketenagakerjaan ( Kemnaker ) mengatakan batas maksimal upah yang
diperhitungkan untuk manfaat program Jaminan Kehilangan Pekerja ( JKP ) sebesar Rp5 juta.
Program JKP ini ditujukan bagi pekerja yang mengalami Pemutusan Hubungan Kerja (PHK).
Koordinator Direktorat Jaminan Sosial Tenaga Kerja Kemnaker Sumirah mengatakan dasar
perhitungan upah untuk pemberian manfaat JKP adalah upah yang dilaporkan kepada BPJS
Ketenagakerjaan.
128