Page 21 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 21
Judul Manfaat Tak Bisa Segera
Nama Media Kompas
Newstrend Jaminan Kehilangan Pekerjaan
Halaman/URL Pg9
Jurnalis Age
Tanggal 2021-03-04 04:13:00
Ukuran 208x254mmk
Warna Warna
AD Value Rp 223.600.000
News Value Rp 670.800.000
Kategori Dirjen PHI & Jamsos
Layanan Korporasi
Sentimen Positif
Narasumber
negative - Dian Septi Trisnanti (Ketua Federasi Serikat Buruh Persatuan Indonesia) Sebagai
jaring pengaman sosial, JKP gagal membantu buruh korban PHK yang membutuhkan
negative - Dian Septi Trisnanti (Ketua Federasi Serikat Buruh Persatuan Indonesia) Pekerja
konfeksi, pekerja ru-mahan, pekerja transportasi, pembantu rumah tangga, dan buruh
perempuan di industri padat karya yang dikontrak dengan masa kerja sangat pendek bisa-bisa
tidak masuk dalam skema JKP
negative - Sumirah (Kepala Cabang MNC Bank Bogor) Satu tahun paling cepat atau 12 bulan
lagi. Kalau masa iurnya sudah terpenuhi, bisa mendapat manfaat. Iuran JKP dimulai pada
Februari 2021 karena peraturannya diundangkan bulan Februari 2021
negative - Sumirah (Kepala Cabang MNC Bank Bogor) Kalau di-PHK, berarti iurannya tidak ada
yang membayarkan. Artinya, iuran JKP-nya bolong sampai dia mendapat pekerjaan lagi dan
iurannya dibayarkan perusahaan barunya itu
neutral - Sumirah (Kepala Cabang MNC Bank Bogor) Tujuan JKP adalah mempertahankan
kehidupan yang layak bagi pekerja saat kehilangan pekerjaan. Jadi, kalau dia sudah bekerja,
tidak bisa klaim J KP. Bahkan, yang sedang berjalan manfaatnya selama 6 bulan, kalau dalam
waktu 3 bulan sudah dapat pekerjaan, manfaatnya akan distop
negative - Nabiyla Ris-fa Izzati (Dosen Hukum Ketenagakerjaan Fakultas Hukum Universitas
Gadjah Mada) Pekerja yang di-PHK pada bulan-bulan ini sampai satu tahun mendatang akan
kesulitan mendapat manfaat. Program ini tidak bisa menjadi lifeline untuk orang-orang yang saat
ini di-PHK, padahal justru JKP sangat dibutuhkan sekarang ini
20