Page 26 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 4 MARET 2021
P. 26

Namun,  secara  umum,  manajemen  BP  Jamsostek  selalu  diingatkan  bahwa  era  Industri  4.0
              dengan  kemajuan  teknologi  digital  yang  begitu  dinamis  membuat  para  pekerja  di  Indonesia
              sangat memerlukan perlindungan yang optimal.

              Selain itu, para pekerja di Tanah Air membutuhkan manfaat yang terus meningkat tiap tahun
              dari program jaminan sosial. Karena itu, peningkatan kemudahan dan kecepatan layanan yang
              ditunjang dengan ketangkasan sistem teknologi BP Jamsostek haruslah mumpuni.

              Persoalan peningkatan layanan

              juga menjadi pekerjaan yang kontinyu bagi BPJS Kesehatan. Dengan jumlah peserta yang terus
              bertambah  dan  kebutuhan  masyarakat  yang  terus  meningkat,  sekecil  apapun  layanan  BPJS
              Kesehatan selalu diperhatikan publik.

              Karena  itu,  manajemen  baru  diharapkan  meningkatan  kualitas  layanan  peserta,  terutama
              antrean di fasilitas kesehatan, mempercepat koordinasi rujukan antarfaskes, mengoptimalkan
              sinergi sistem informasi dengan faskes dan memperkuat edukasi publik terkait dengan program
              jaminan kesehatan.

              Saat  ini  program  jangkauan  layanan  kesehatan  belumlah  seefektif  dan  efisien  seperti  yang
              diharapkan. Karena itu, kita berharap manajemen BPJS Kesehatan melakukan inovasi dan sinergi
              data  dan  informasi  dengan  melibatkan  stakeholder  terkait  seperti  Badan  Kependudukan  dan
              Keluarga Berencana Nasional serta Badan Pengawasan Obat dan Makanan.

              Selain perbaikan kepesertaan dan layanan manfaat, kedua BPJS juga harus memperkuat sisi tata
              kelola perusahaan dengan baik dan pengelolaan aspek keuangan yang dilakukan secara sehat
              dan bertanggung jawab.

              Di  BPJS  Kesehatan,  manajemen  harus  mampu  mengatasi  persoalan  tingkat  kesehatan
              perusahaan yang tiap tahun tergerus beban pembayaran klaim yang membengkak. Manajemen
              tak bisa sekadar mengandalkan injeksi dana negara tiap tahun.

              Kita mendukung upaya manajemen BPJS Kesehatan yang akan terus mengembangkan aset dari
              yang saat ini masih belum optimal. Adapun, di BPJS Ketenagakerjaan pengelola lebih dari Rp
              400 triliun dana peserta masalah pengelolaan keuangan dan investasi jangan sampai kembali
              mendapat  sorotan  dari  publik  dan  penegak  hukum.  Tentu  publik  mendukung  upaya
              berkelanjutan dari penyempurnaan tata kelola BPJS ini.

              Kita semua berharap dan mendukung manajemen baru badan penyelenggara jaminan kesehatan
              dan  ketenagakerjaan  ini  dapat  mengemban  amanah  dengan  mengedepankan  prinsip
              profesionalisme demi kesejahteraan masyarakat.























                                                           25
   21   22   23   24   25   26   27   28   29   30   31