Page 316 - e-KLIPING KETENAGAKERJAAN 3 NOVEMBER 2020
P. 316
UMP SUMUT 2021 DITETAPKAN RP2.499.500, TIDAK NAIK
Upah Minimum Provinsi (UMP) di Sumatera Utara untuk 2021 ditetapkan sebesar Rp2.499.500.
Besaran UMP itu sama seperti 2020 atau tidak ada kenaikan.
Kepala Dinas Tenaga Kerja Sumut, Harianto Butar-butar mengungkapkan, ketetapan itu sesuai
dengan Surat Edaran Menteri Tenaga Kerja. Arahan itu diikuti oleh Pemerintah Provinsi Sumut.
Buka Ratusan Ribu Lapangan Kerja, Pembangunan KIT Batang Dikebut "Ya, sesuai Surat Edaran
Menteri Tenaga Kerja yang keluarnya itu hari Senin kemarin, 26 Oktober 2020. Di surat edaran
itu bahwa UMP di provinsi-provinsi ini agar sama dengan tahun yang lewat mengingat
pertumbuhan ekonomi kita minus," ujar Harianto kepada wartawan, Senin 2 November 2020.
Harianto mengatakan, meski besar UMP besarannya sama seperti tahun sebelumnya, penetapan
UMP 2021 juga tetap melalui digelar rapat bersama Pemerintah Provinsi Sumut dan Dewan
Pengupahan.
"Jadi kita untuk kemarin hari Rabu 27 Oktober 2020 sudah melakukan rapat dengan Dewan
Pengupahan yang terdiri dari serikat pekerja, Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia). Hasil
kesepakatan itu lah kita mengajukan untuk ditandatangani oleh bapak gubernur bahwa UMP kita
sama dengan 2020 sebesar Rp2.499.500," tutur Harianto.
Harianto menjelaskan, surat keputusan UMP 2021 di Sumut ditandatangani oleh Gubernur
Sumut, Edy Rahmayadi hari ini, Senin pagi, 2 November 2020. "Aturannya kan tanggal 1
November, namun karena hari Minggu maka pagi tadi diteken," ungkapnya.
Dengan tidak adanya peningkatan UMP pada 2021, Harianto berharap pekerja atau buruh bisa
memakluminya. Lantaran pertumbuhan ekonomi yang saat ini cukup sulit. Hal itu, menjadi dasar
pemerintah pusat mengambil keputusan.
"Kita mengikuti petunjuk dari pemerintah pusat, untuk tahun ini kita berlakukan sama,
mengingat pertumbuhan ekonomi kita di bawah 0 persen. Jadi memang kalau kita naikkan (tidak
mungkin), sementara lesunya dunia perekonomian dan produksi menurun," tutur Harianto.
315